APBD Jateng 2023 Disusun untuk Antisipasi Ketidakpastian Global

images

Ekonomi

Tim Jateng Report

07 Okt 2022


SEMARANG (Jatengreport.com) – Tahun 2023 berpotensi menimbulkan ketidakpastian secara global. Untuk itu, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jateng 2023 disusun untuk mengantisipasi hal tersebut.

“Bapak Presiden juga menyampaikan, justru kita di tahun 2023 itu tidak baik-baik saja. Inilah mungkin nanti di dalam sosialisasi ini bisa kita menyiapkan diri menghadapi kondisi tahun 2023, harapannya APBD kita juga bisa mengantisipasi kondisi ini,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno di Semarang, Jateng, Kamis (6/10).

Kendati demikian, menurut Sekda, sektor-sektor yang masih menjadi program prioritas Pemprov Jateng, seperti percepatan pengurangan tengkes (stunting), pengentasan kemiskinan, dan pertumbuhan ekonomi, tetap menjadi pertimbangan utama dalam penyusunan APBD 2023.

“Kami berharap nanti di sosialisasi ini bisa digali segala informasi, dan kami berharap ada nanti sinergisitas antara APBD pemerintah kabupaten/ kota dengan provinsi, maupun antara pemerintah kabupaten/kota dapat bersinergi,” ujarnya.

Menurut dia, yang terpenting dan menjadi tantangan adalah bagaimana membangun dan menyejahterakan warga Jateng secara umum.
Dia menyebut krisis pangan saat ini sudah melanda negara-negara di Eropa, dan Indonesia masih bisa bertahan, karena mampu memproduksi komoditas pangan di negeri sendiri.

Untuk energi masih menjadi beban berat, karena baik minyak maupun elpiji, masih harus impor, meskipun saat ini upaya pengalihan energi yang tengah dilakukan adalah menggunakan gas alam.

“Seperti yang baru dibangun pipa Cirebon-Semarang itu adalah gas alam, yang ini sebetulnya kita Indonesia cadangannya luar biasa. Cuma distribusinya yang belum bisa, tapi ini adalah bagian dari pengalihan energi yang kita harus impor, kemudian menggunakan hasil di dalam negeri sendiri,” katanya.  (BDP)

tag: SEKDA JATENG , APBD Jateng 2023



BERITA TERKAIT