KENDAL (Jatengreport.com) – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru objek wisata Pantai Cahaya tidak dipungut harga tiket masuk (HTM)), namun pengunjung hanya membayar parkir saja. Hal tersebut disampaikan Direktur Pantai Cahaya Januar, Sabtu (17/12).

Dikatakannya, objek wisata pantai cahaya memberikan kemudahan para wisatawan lokal pada sore hingga malam hari dengan cara menggratiskan tiket masuk hanya bayar parkir wisatawan bisa menikmati keindahan pantai pada sore hari.

“Jelang libur Natal dan Tahun Baru pihak managemen wisata pantai cahaya, memberikan kelonggaran pada masyarakat yang ingin liburan atau menikmati keindahan pantai, kita buka layanan mulai tanggal 24 Desember yang dikemas dalam festival kuliner ceria di Pantai Cahaya selama sembilan hari,” kata Januar.

Januar menjelaskan, Festival Kuliner Ceria ini dibuka mulai jam empat sore hingga jam sepuluh malam. Pengunjung akan dimanjakan berbagai macam kuliner baik makanan maupun minuman. Selain itu warga yang datang tidak perlu membayar tiket masuk melainkan cukup membayar uang parkir sepeda motor lima ribu, mobil sepuluh ribu dan bis lima belas ribu,” jelas Direktur Pantai Cahaya.

Menurut dia, festival ini sebagai bentuk sosial sekaligus mengangkat umkm di Kabupaten Kendal, diharapkan dengan adanya festival kuliner ini nantinya bisa mengangkat para UMKM dan masyarakat juga bisa melihat pemandangan pantai di sore hingga malam hari.

“Pada malam pergantian tahun juga ada panggung hiburan musik yang di meriahkan dari artis ibukota, sehingga pengunjung sambil menikmati kuliner bisa nonton konser dangdut, sekaligus menikmati restoran baru di dalam Pantai Cahaya,” tutur Januar.

Januar menambahkan meskipun pandemi sudah berlalu, namun para pengunjung belum bisa maksimal, sehingga dengan gebrakan kuliner ini bisa kembali membuka semangat para pengunjung untuk datang ke pantai cahaya rowosari kendal.