Presiden Joko Widodo Syukuri Hasil Imbang Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
JAKARTA (Jatengreport.com) - Presiden Joko Widodo menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas hasil imbang 0-0 yang diperoleh tim nasional sepak bola Indonesia saat menghadapi Australia dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa malam tersebut memperlihatkan perjuangan luar biasa dari skuad Garuda dalam melawan tim kuat Australia, yang saat ini menempati peringkat 24 dunia.
“Patut kita syukuri, alhamdulillah kita dapat satu poin lagi setelah sebelumnya dengan Arab Saudi. Kini, menghadapi Australia, kita kembali memperoleh satu poin,” ujar Presiden Jokowi kepada media usai pertandingan.
Presiden menekankan bahwa tambahan poin ini sangat penting untuk menjaga peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 atau setidaknya melangkah ke babak kualifikasi berikutnya.
“Tabungan 1 poin, 1 poin, dan nanti mungkin bisa 3 poin, itu yang kita harapkan,” tambahnya.
Selama pertandingan, timnas Indonesia mampu menahan gempuran serangan dari Australia, yang terkenal dengan gaya bermain agresif. Presiden Jokowi secara khusus memuji performa gemilang kiper Maarten Paes, yang berhasil melakukan sejumlah penyelamatan krusial.
“Saya kira permainan yang luar biasa dengan perjuangan kerja keras seluruh pemain, terutama kiper,” katanya.
Dalam hal evaluasi tim, Presiden menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih Shin Tae Yong. Meskipun perbedaan peringkat FIFA antara Indonesia dan Australia cukup jauh—Australia berada di peringkat 24, sedangkan Indonesia di peringkat 131—hasil imbang ini dianggap sebagai pencapaian yang membanggakan.
“Hati-hati lho, Australia itu peringkat 24 dunia, sedangkan kita 131. Tapi kita bisa menahan imbang dan mendapat satu poin. Ini hal yang patut diapresiasi,” tutur Presiden.
Hasil ini diyakini akan menambah kepercayaan diri timnas Indonesia untuk menghadapi pertandingan selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pada 10 Oktober 2024, Indonesia dijadwalkan bertandang ke Bahrain, diikuti pertandingan melawan Cina pada 15 Oktober 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo serta Ketua PSSI Erick Thohir. Beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju juga tampak hadir menyaksikan pertandingan.
tag: berita