SEMARANG (Jatengreport.com) – DPRD Jawa Tengah menggelar rapat paripurna penutupan tahun sidang 2023/2024 yang diwarnai dengan pesan reflektif dan harapan ke depan.

Rapat ini sekaligus menjadi sesi terakhir dari periode kedewanan, di mana para anggota DPRD berkumpul untuk menutup tahun sidang dengan semangat kebersamaan dan evaluasi kinerja.

Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry menyoroti peran penting DPRD sebagai lembaga legislatif yang terus berkomitmen dalam mendorong pembangunan Jawa Tengah di berbagai sektor, termasuk ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan kesejahteraan sosial.

Menurut Ferry, peran DPRD tidak hanya terbatas pada legislasi, pengawasan, dan anggaran, tetapi juga sebagai mitra pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungannya selama ini. Tanpa dukungan dari masyarakat, pemerintah daerah, dan stakeholder lainnya, tentu upaya kami tidak akan berjalan maksimal. Kami juga menyampaikan permohonan maaf apabila ada kekurangan selama masa tugas ini, mengingat ini merupakan rapat paripurna terakhir dalam periode kedewanan,” ujar Ferry dengan penuh haru.

Ferry juga menekankan bahwa perjalanan DPRD selama tahun sidang ini bukanlah tanpa tantangan.

Dari permasalahan ekonomi pasca-pandemi, pembangunan infrastruktur yang sempat terhambat, hingga persoalan sosial yang kompleks, DPRD Jateng selalu berusaha hadir sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat.

“Banyak capaian yang berhasil kita raih bersama, seperti peningkatan kualitas pelayanan publik, penanggulangan kemiskinan, serta penguatan ketahanan ekonomi lokal. Namun, masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan, terutama dalam hal penegakan hukum, pengawasan program pemerintah, dan memastikan kesejahteraan masyarakat terus meningkat,” tambah Ferry.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya keberlanjutan peran serta DPRD dalam mendukung visi pembangunan Jawa Tengah.

Ferry berharap, anggota DPRD berikutnya akan melanjutkan semangat kerja keras ini dan lebih inovatif dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin dinamis.

“Kita harus tetap berkomitmen menjaga integritas dan bekerja sepenuh hati untuk rakyat. Saya berharap kolaborasi yang baik antara legislatif dan eksekutif akan terus terjalin demi Jawa Tengah yang maju dan sejahtera,” tegas Ferry.

Rapat penutupan ini juga diwarnai dengan apresiasi terhadap para anggota DPRD yang telah bekerja keras sepanjang tahun.

Mereka dinilai telah menjalankan tugas dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab, meskipun di tengah dinamika politik dan sosial yang cukup menantang.

Beberapa anggota dewan juga memberikan catatan penting mengenai program kerja yang perlu ditingkatkan, seperti penanganan kemiskinan, pemberdayaan UMKM, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan di daerah terpencil.

Selain itu, isu lingkungan hidup dan keberlanjutan juga menjadi perhatian yang diangkat sebagai prioritas dalam sidang-sidang mendatang.

Penutupan tahun sidang ini menjadi momen penting untuk meresapi makna dari setiap kebijakan dan keputusan yang telah diambil, serta untuk terus menjaga komitmen melayani masyarakat Jawa Tengah.

Dengan penutupan ini, DPRD Jawa Tengah berharap dapat meninggalkan warisan yang baik dan menjadi inspirasi bagi periode kedewanan berikutnya untuk terus bekerja bagi kepentingan rakyat.

Acara diakhiri dengan doa bersama dan foto bersama para anggota DPRD sebagai tanda penutupan resmi tahun sidang 2023/2024.

Rapat ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga refleksi dari kerja keras, kolaborasi, dan komitmen DPRD dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat Jawa Tengah.(Adv)