Mahasiswa KKN Universitas Muria Kudus di Desa Karangkonang Pati Dorong Pertanian Hemat Air dengan Sistem Hidroponik Wick

images

Jateng

Tim Jateng Report

29 Agt 2024


PATI (Jatengreport.com) — Mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Karangkonang mengadakan program sosialisasi dengan tema "Pertanian Hemat Air dengan Sistem Hidroponik Wick." Program ini merupakan bagian dari upaya kelompok KKN untuk mengedukasi masyarakat setempat tentang teknik pertanian modern yang memprioritaskan efisiensi penggunaan air (24/8). 

Acara yang di selenggarakan oleh mahasiswa KKN UMK Tim 24 ini terdiri dari berbagai sesi, termasuk pemaparan teori, demostrasi praktis, serta sesi diskusi interaktif antara peserta dan pemateri.


Dalam sosialisasi tersebut, Muhammad Taufiqurrohman, salah satu mahasiswa KKN UMK yang bertindak sebagai pemateri, menjelaskan bahwa sistem hidroponik wick tidak memerlukan lahan yang luas dan hanya membutuhkan sedikit air.

 "Sistem hidroponik wick menggunakan sumbu sebagai media penyerapan nutrisi dari larutan ke tanaman. Metode ini sangat efisien karena tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup tanpa pemborosan air," jelas Taufiqurrohman


Selain pemaparan materi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan praktik langsung menanam sayuran menggunakan sistem hidroponik wick. Warga diberikan kesempatan untuk melihat dan mendapatkan panduan langsung dari mahasiswa. Beberapa jenis sayuran seperti cabai dan terong ditanam dalam sesi praktik ini, memberikan pengalaman langsung bagi warga tentang bagaimana sistem ini bekerja.


Kepala Desa Karangkonang, Anton Tri Prasetyo, mengapresiasi inisiatif mahasiswa UMK dalam memperkenalkan teknologi pertanian yang ramah lingkungan. "Kami sangat berterima kasih atas ilmu yang dibagikan oleh mahasiswa UMK. Semoga metode ini bisa diterapkan oleh warga untuk meningkatkan hasil pertanian di desa kami dengan cara yang lebih hemat air," ungkapnya.


Program sosialisasi ini diharapkan menjadi awal dari penerapan teknologi pertanian yang lebih modern dan berkelanjutan di Desa Karangkonang. Para mahasiswa UMK berkomitmen untuk terus mendampingi warga dalam mengembangkan pertanian hidroponik sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat desa. 


Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya efisiensi penggunaan air dalam pertanian meningkat, serta mendorong warga untuk mulai beralih ke sistem pertanian yang lebih ramah lingkungan. Mahasiswa KKN UMK berharap program ini bisa menjadi solusi jangka panjang dalam menghadapi tantangan pertanian di tengah perubahan iklim dan keterbatasan sumber daya air.


Tim 24 KKN UMK yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari :

1. Muhammad Taufiqurrohman (Program Studi Manajemen)
2. Muhammad Ilham Agustian (Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
3. Vriska Ruli Amanda (Program Studi Teknik Informatika)
4. Ghufron Tamami (Program Studi Sistem Informasi)
5. Mohamad Amirul Haq Rahmatulloh (Program Studi Teknik Mesin)
6. Salsabella Miftahul Jannah (Program Studi Manajemen)
7. Unwanul Faroch (Program Studi Manajemen)
8. Sinta Risdiana Putri (Program Studi Manajemen)
9. Fifi Ayu Widiyastuti (Program Studi Ilmu Hukum)
10. Yuliana Fitriani (Program Studi Teknik Informatika)
11. Kanaya Liwulanga (Program Studi Psikologi)
12. Devita Aprilia Rahmaputri (Program Studi Ilmu Hukum)

tag: jateng



BERITA TERKAIT