UNDIP Gandeng ISBI Aceh, Tingkatkan Pengabdian Masyarakat ; Langkah Strategis Tingkatkan Mutu Akademik
SEMARANG (Jatengreport.com) - Universitas Diponegoro (UNDIP) menandatangani Nota Kesepahaman dengan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh pada Jum’at pagi (14/6/2024).
Acara penandatanganan berlangsung di Ruang Sidang Rektor, Gedung Widya Puraya Lantai 2 Kampus UNDIP Tembalang.
Nota Kesepahaman kerjasama dalam kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta kerjasama bidang lainnya, ditandatangani oleh Rektor UNDIP Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si dan Rektor ISBI Prof. Dr. Wildan, M.Pd. Kerjasama UNDIP dengan ISBI Aceh ini berlangsung selama 4 (empat) tahun sejak ditandatangani.
Turut menyaksikan acara penandatangan dari jajaran pimpinan UNDIP antara lain Ketua Senat Akademik, Wakil Ketua Majelis Wali Amanat, Wakil Rektor Bidang Sumberdaya dan para Dekan Fakultas/Sekolah.
Sementara dari ISBI Aceh, Rektor di dampingi oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Umum, serta sejumlah staff pendidikan.
Rektor ISBI Aceh Prof. Wildan menyambut baik kerjasama dengan UNDIP. Saat ini ISBI Aceh dan sejumlah perguruan tinggi negeri lainnya, tengah didorong Kemendikbudristek untuk bertransformasi dari perguruan tinggi berstatus Satuan Kerja (Satker) menjadi Badan Layanan Umum (BLU).
Salah satu wujud kerjasama ini, UNDIP menjadi pendamping dan memberikan pembekalan pada ISBI Aceh dalam penyusunan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk perubahan status perguruan tinggi tersebut.
“Kami senang menjadi mitra UNDIP untuk bersama-sama mengimplementasikan Tridharma Perguruan Tinggi. Kami juga membutuhkan pendampingan UNDIP agar transformasi ISBI dari Satker menjadi BLU berjalan lancar,” kata Prof. Wildan usai menandatangani Nota Kesepahaman.
Demikian halnya UNDIP terbuka untuk menjalin kerjasama dengan ISBI. Menurut Rektor UNDIP, kemajuan perguruan tinggi bergantung pada hubungan yang baik dengan alumni, institusi lain, termasuk perguruan tinggi.
“Kemajuan perguruan tinggi bergantung pada kerjasama yang baik dengan banyak pihak. Kami terbuka untuk kerjasama dengan ISBI Aceh dan siap untuk kerjasama lebih lanjut. Mudah-mudahan ISBI Aceh berkembang,” harap Prof. Suharnomo.
Awal kerjasama UNDIP dan ISBI Aceh dalam bentuk workshop penyusunan dokumen evaluasi diri dan standar pelayanan minimal dalam rangka pendampingan ISBI Aceh bertransformasi dari status Satuan Kerja menjadi Badan Layanan Umum.
ISBI Aceh didirikan pada 6 Oktober 2014 dan merupakan satu dari sembilan perguruan tinggi negeri di bidang seni budaya yang ada di Indonesia. Kampus ISBI berada di kota Jantho Makmur, Kecamatan Jantho, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh. Saat ini ISBI Aceh memiliki 2 Jurusan dan 6 Program Studi.