SEMARANG (Jatengreport.com) - Dalam upaya untuk menghidupkan kembali budaya lokal dan mempromosikan pendidikan budaya, Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Ferry Wawan Cahyono dengan penuh semangat membuka pintu untuk anak-anak di Jawa Tengah melalui seni tradisional yang kaya, yaitu wayang.

Ferry mendorong penggunaan wayang sebagai media edukasi yang inovatif dan inspiratif di wilayah Jawa Tengah.

Seni wayang, yang telah menjadi warisan budaya yang tak ternilai di Indonesia, sekarang diharapkan bisa digunakan sebagai alat pembelajaran yang unik.

" Seni budaya sebagai potesi kearifan lokal yang harus fokus dibina dan dikembangkan untuk menjaga kelestariannya sebagai kekayaan budaya yang menjadi karakter bangsa," ujar Ferry.

Ferry yakin bahwa wayang mampu memberikan banyak manfaat edukasi bagi anak-anak. Tradisi dan budaya juga sering kali menjadi sumber inspirasi untuk berbagai inovasi, baik di bidang seni, teknologi, atau ilmu pengetahuan.

" Wayang bukan hanya seni yang memikat hati, tetapi juga sarana yang memungkinkan kita untuk belajar tentang sejarah, moral, karakter, dan budaya kita sendiri," ungkap Ferry.

Ferry berharap lewat kesenian Wayang bisa memberikan pemahaman yang lebih baik tentang budaya lokal dan mengembangkan karakter anak-anak. Pertunjukan wayang klasik dan kuliah umum tentang sejarah wayang menjadi bagian integral dari program ini.

" Saya berharap kesenian wayang bisa jadi bahan pendidikan untuk anak, seperti untuk program pembelajaran, kuliah umum dan masih banyak lagi," kata Ferry.

Ferry juga mengungkapkan harapannya bahwa pendekatan edukasi ini akan membantu anak-anak memahami nilai-nilai moral yang terkandung dalam cerita-cerita wayang, serta mengenali peran mereka dalam melestarikan budaya lokal.

" Kami ingin menciptakan generasi muda yang bangga akan akarnya dan siap untuk menjadi penerus warisan budaya kita," tambahnya.(Adv)