KENDAL (Jatengreport.com) - Berdiri sejak tahun 2003 SLB Swadaya ABC belum memiliki gedung sekolah sendiri. Diketahui SLB ini sudah berpindah beberapa kali. Hal tersebut disampaikan Kirana Endita Saptiani selalu Pembina Yayasan Pendidikan Swadaya Kendal, Senin (2/6/2025). 

Kirana mengatakan, Saat ini SLB Swadaya Kendal memiliki siswa sebanyak 163 anak mulai jenjang SD, SMP dan SMA. Kelas yang dibuka yakni kelas Tunarungu, Tunanetra dan Tunagrahita.

Lanjutnya, Sebenarnya sejak tahun 2012 sudah memiliki lahan seluas 2.700 meter persegi di Desa Brangsong. Namun belum bisa membangun gedung, karena belum cukup biaya. 

“Alhamdulillah tahun ini baru bisa membangun gedung berkat bantuan dana sebesar 150 juta dari Satu Kata Peduli,” ungkapnya.

Pembangunan gedung sekolah sudah dimulai pada awal Februari 2025 ini. Sementara membangun dua lokasi masing-masing seluas 5 x 6 meter, bangunan dapur dan kamar mandi. 

“Mohon doanya di bulan Juni ini sudah bisa ditempati,” harapnya.

Sementara, Pendiri Satu Kata Peduli, Marselli Lianawati mengatakan, dana yang diberikan untuk pembangunan gedung SLB Swadaya Kendal ini sebanyak 150 juta. Dana bantuan ini berasal dari penggalangan dana lewat event Charity Run dan dana CSR perusahaan miliknya. 

“Harapannya dengan gedung baru nanti, anak-anak bisa lebih nyaman belajar dan bisa berkembang dengan baik,” katanya.

Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari sangat mengapresiasi kepada Satu Kata Peduli yang telah banyak membantu sekolah penyandang disabilitas. 

"Harapannya, perusahaan lainnya yang ada di Kabupaten Kendal agar bersama-sama memajukan pendidikan di Kabupaten Kendal, " Pinta Bupati. (*)