PMI Brebes Siaga Antisipasi Banjir Saat Pilkada Serentak 2024

images

Jateng

Tim Jateng Report

09 Nov 2024


BREBES (Pojokjateng.com) – Memasuki musim penghujan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Brebes diminta untuk meningkatkan sinergi dengan berbagai pihak guna mengantisipasi risiko banjir yang mungkin terjadi saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 27 November 2024. Hal ini bertujuan untuk memastikan kesiapan petugas dan relawan PMI dalam menghadapi kemungkinan darurat yang dapat timbul.

Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Djoko Gunawan, mengungkapkan pesan tersebut saat melantik Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Kabupaten Brebes Masa Bakti 2022-2027 Pergantian Antar Waktu (PAW) di Pendapa Brebes, Rabu (6/11/2024). Djoko menekankan pentingnya kerjasama yang solid untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali.

“Kita sudah punya komitmen bersama, yakni bersinergi memaksimalkan agar kaitan pelaksanaan Pilkada berjalan aman, lancar dan terkendali,” ucap Djoko.

Selain kesiapan saat Pilkada, peran PMI dalam kewaspadaan terhadap wilayah rawan longsor juga menjadi sorotan. Mengingat sebagian wilayah Brebes termasuk daerah yang rawan bencana dan sulit dijangkau, Djoko berharap PMI selalu siap siaga untuk membantu jika diperlukan.

Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah, Sarwa Pramana, turut mengingatkan pentingnya kolaborasi seluruh pihak selama Pilkada serentak, terutama karena November diperkirakan menjadi bulan dengan intensitas hujan yang tinggi. Brebes, sebagai daerah dengan risiko bencana yang cukup besar, diimbau untuk menyiapkan langkah-langkah mitigasi bencana.

“Saya mengingatkan kepada seluruh jajaran PMI dan aparat, bagaimana mengamankan Pilkada untuk bergerak bersama, sepanjang KPU minta difasilitasi untuk pergerakan evakuasi atau pergeseran Tempat Pemungutan Suara (TPS) saat musim hujan jika terjadi banjir,” kata Sarwa.

Sementara itu, Ketua PMI Brebes, Sri Gunadi Parwoko, menjelaskan bahwa PMI siap menjalankan misi kemanusiaan yang meliputi bidang kebencanaan, sosial, dan kesehatan. Pihaknya telah mengidentifikasi dan menyiapkan sumber daya manusia serta peralatan yang dibutuhkan untuk tanggap bencana, selain memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat menghadapi situasi darurat dengan tenang.

“Persiapan menghadapi cuaca ekstrem saat Pilkada akan dilakukan sesuai arahan. Artinya, jika ada perintah dan permintaan dari KPU, kita akan bantu,” ujar Sri Gunadi.

PMI Brebes akan bekerja sama dengan berbagai lembaga seperti Baznas, Dinas Sosial, dan BPBD setempat, untuk memastikan semua pihak siap memberikan bantuan dan dukungan selama Pilkada. Ajakan "sengkuyung" untuk berbakti kepada masyarakat ini diharapkan dapat memperkuat upaya penanganan bencana di Brebes.

tag: jateng



BERITA TERKAIT