BREBES (Jatengreport.com) - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Baribis Brebes berhasil meraih dua penghargaan bergengsi dari Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (Perpamsi). 

Penghargaan tersebut disematkan kepada Tirta Baribis dengan predikat Best Performance Water Company for Cluster Small dan Best Alternative Financing for Cluster Medium.

Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Iwanuddin Iskandar, yang juga menjabat sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM) Perumda Tirta Baribis, menyatakan rasa syukurnya atas pencapaian ini. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam memenuhi kebutuhan air minum yang bersih dan sehat bagi masyarakat Brebes. Selain itu, penghargaan ini mencerminkan tata kelola yang baik serta pelayanan terbaik yang telah diberikan oleh Perumda Tirta Baribis kepada para pelanggannya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen manajemen, karyawan, serta masyarakat Brebes yang turut mendukung kemajuan Perumda Air Minum Tirta Baribis," ujar Iwanuddin Iskandar dalam sambutannya.

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Baribis Brebes, Agus Isyono, menjelaskan bahwa sejak 2019 hingga 2024, perusahaan telah berhasil mengelola sebanyak 54 ribu sambungan rumah di seluruh wilayah Kabupaten Brebes. Selain itu, pihaknya kini tengah menjalin kerja sama dengan Bank Dunia melalui program National Urban Water Supply Project (NUWSP) untuk penambahan sambungan air.

Selain program NUWSP, Agus juga menambahkan bahwa Perumda Tirta Baribis sedang mengerjakan beberapa program lain, seperti hibah air minum berbasis kinerja (HAMBK) yang bertujuan untuk mendeteksi dini tingkat kebocoran dan melakukan penanganan berkelanjutan. Perusahaan juga terlibat dalam Program Tuk Uleng dan Bendung Kuningan yang berfokus pada pengelolaan sumber daya air di wilayah Brebes.

Sementara itu, Wakil Ketua Perpamsi, Arif Wisnu Cahyono, menekankan pentingnya peran sektor pelayanan air minum dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, salah satu prasyarat utama untuk mencapai visi tersebut adalah keberhasilan dalam tata kelola air minum yang komprehensif. 

"Data terakhir menunjukkan sebanyak 20 persen atau 15 juta sambungan rumah cakupan air minum perpipaan di seluruh Indonesia telah berumur 79 tahun. Apabila tidak ditangani secara serius, penyediaan air minum bisa menjadi penghambat untuk menjadi negara maju di 2045," tandas Arif Wisnu Cahyono.

Penghargaan yang diterima oleh Perumda Air Minum Tirta Baribis ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi perusahaan lain di sektor air minum untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan inovasi demi kesejahteraan masyarakat.