SEMARANG (Jatengreport.com) – Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang ke-79 menjadi momen penting untuk merefleksikan perjalanan bangsa dalam menjaga kemerdekaan dan kedaulatan.

Di tengah perayaan yang berlangsung meriah di seluruh pelosok negeri, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah, Ferry Wawan Cahyono, menyampaikan seruan khusus kepada generasi muda Indonesia, terutama di Jawa Tengah, untuk tetap tangguh dan tidak mudah terpengaruh oleh arus negatif yang datang dari luar.

Ferry menekankan bahwa tantangan terbesar yang dihadapi oleh generasi muda saat ini bukan hanya dalam bentuk ancaman fisik, tetapi juga dalam bentuk pengaruh budaya dan informasi yang dapat merusak moral dan semangat kebangsaan.

"Di era globalisasi dan digitalisasi ini, kita menghadapi arus informasi yang sangat deras, yang tidak semuanya positif. Generasi muda kita harus pintar memilah dan memilih, agar tidak terjerumus dalam pemikiran dan budaya yang bisa merusak identitas serta nilai-nilai kebangsaan," tegas Ferry.

Pentingnya Pendidikan Karakter dan Nasionalisme

Ferry juga menggarisbawahi pentingnya pendidikan karakter yang berbasis pada nilai-nilai Pancasila dan sejarah perjuangan bangsa.

Menurutnya, pendidikan yang tidak hanya berfokus pada aspek akademis, tetapi juga pada penanaman nilai-nilai luhur bangsa, sangat penting untuk membentengi generasi muda dari pengaruh buruk yang dapat mengikis rasa cinta tanah air.

"Kita perlu memperkuat pendidikan karakter di semua jenjang pendidikan. Jangan sampai anak-anak kita hanya pintar secara akademis, tetapi tidak memiliki jati diri yang kuat sebagai bangsa Indonesia. Ini adalah tanggung jawab kita semua, baik pemerintah, pendidik, maupun orang tua," lanjutnya, di Semarang, Sabtu (17/8).

Wakil Ketua DPRD ini juga menyerukan agar peringatan HUT RI ke-79 ini dijadikan sebagai momentum untuk memperbaharui semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.

Ia menegaskan bahwa kemerdekaan yang diperjuangkan dengan darah dan air mata oleh para pahlawan harus diisi dengan kerja keras, kreativitas, dan inovasi oleh generasi muda masa kini.

"Semangat para pahlawan harus terus kita warisi. Mereka berjuang bukan hanya untuk kemerdekaan fisik, tetapi juga untuk masa depan yang lebih baik. Kini, tugas kita adalah menjaga dan mengisi kemerdekaan itu dengan hal-hal positif, dengan inovasi dan kontribusi nyata bagi bangsa," tambah Ferry.

Menghadapi Tantangan Global dengan Kebanggaan Nasional

Lebih lanjut, Ferry juga menyampaikan bahwa dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, generasi muda harus tetap menjunjung tinggi kebanggaan nasional dan identitas kebangsaan. Menurutnya, arus globalisasi yang semakin kuat memang membuka banyak peluang, tetapi juga membawa ancaman terhadap jati diri bangsa.

"Kita tidak bisa menutup mata terhadap globalisasi. Namun, kita juga tidak boleh kehilangan jati diri. Generasi muda harus bisa bersaing secara global, tetapi tetap berpegang pada nilai-nilai lokal yang menjadi ciri khas dan kekuatan bangsa Indonesia. Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia harus selalu tertanam dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil," jelas Ferry.

Dalam kesempatan tersebut, Ferry juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya di Jawa Tengah, untuk bekerja sama dalam membimbing dan mengarahkan generasi muda.

Ia menekankan bahwa keberhasilan suatu bangsa tidak lepas dari peran serta semua pihak dalam mendidik dan membina generasi penerus.

"Pembangunan karakter bangsa bukanlah tugas satu pihak saja. Ini adalah tanggung jawab kolektif. Mari kita bekerja sama untuk menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia dan memiliki semangat kebangsaan yang kuat," pungkasnya.

Harapan untuk Masa Depan Indonesia

Terakhir, Ferry menyampaikan harapan besarnya agar Indonesia dapat terus maju dan berkembang dengan generasi muda yang menjadi motor penggerak perubahan.

Ia optimis bahwa dengan bimbingan yang tepat, generasi muda Indonesia dapat menghadapi segala tantangan dengan baik dan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang.

"Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, saya yakin Indonesia bisa menjadi negara yang lebih maju, adil, dan sejahtera. Mari kita jadikan peringatan HUT RI ke-79 ini sebagai momentum untuk memperbaharui komitmen kita dalam menjaga dan membangun negeri tercinta ini," tutupnya. (Adv)