Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono Dorong Edukasi Makanan Sehat untuk Cegah Diabetes pada Anak-anak
SEMARANG (Jatengreport.com) - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah, Ferry Wawan Cahyono, menekankan pentingnya sosialisasi penggunaan bahan pangan lokal dalam upaya menekan angka diabetes pada anak-anak.
Hal itu disampaikan karena tingginya prevalensi diabetes pada anak-anak di Indonesia.
Ia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap meningkatnya konsumsi makanan cepat saji dan produk-produk tinggi gula yang menjadi salah satu penyebab utama diabetes pada usia dini.
“Penting bagi kita untuk kembali memperkenalkan dan mempopulerkan bahan pangan lokal yang lebih sehat dan bergizi bagi anak-anak kita. Bahan pangan lokal tidak hanya kaya akan nutrisi, tetapi juga lebih aman karena minim pengawet dan bahan kimia berbahaya,” ujar Ferry, di Semarang, Kamis (8/8).
Menurutnya, edukasi kepada masyarakat tentang manfaat dan pentingnya konsumsi bahan pangan lokal harus digalakkan melalui berbagai program sosialisasi.
Ia juga menekankan peran penting sekolah dan keluarga dalam membiasakan anak-anak mengonsumsi makanan sehat sejak dini.
“Sosialisasi ini harus dilakukan secara masif dan berkesinambungan, melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah, sekolah, hingga keluarga. Kita harus bersama-sama menciptakan lingkungan yang mendukung pola makan sehat bagi anak-anak,” tambahnya.
Selain itu, Ferry juga menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung ketersediaan bahan pangan lokal yang berkualitas dan terjangkau.
Pemerintah, menurut Ferry, harus berperan aktif dalam mengembangkan sektor pertanian lokal dan mendukung petani untuk memproduksi bahan pangan yang sehat dan berkualitas.
“Saya mengajak seluruh pemerintah daerah untuk memberikan perhatian lebih pada sektor pertanian lokal. Dukungan dalam bentuk subsidi, pelatihan, dan akses pasar bagi petani lokal harus ditingkatkan agar mereka dapat menghasilkan produk pangan yang sehat dan berkualitas,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ferry juga mengajak para pelaku industri pangan untuk turut serta mendukung dengan menghadirkan produk-produk berbasis bahan pangan lokal yang menarik dan mudah dijangkau oleh masyarakat.
Ia menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan perubahan yang signifikan dalam pola makan anak-anak.
“Kolaborasi ini tidak hanya akan membantu menekan angka diabetes pada anak-anak, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dengan meningkatnya permintaan terhadap produk-produk pangan lokal,” lanjutnya.
Dengan adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan angka diabetes pada anak-anak di Jawa Tengah dapat berkurang secara signifikan.
Ferry berharap bahwa seminar ini dapat menjadi pemicu bagi gerakan yang lebih besar dan berkelanjutan dalam mempromosikan pola makan sehat berbasis bahan pangan lokal.
“Anak-anak adalah masa depan kita. Tanggung jawab kita bersama untuk memastikan mereka tumbuh dengan sehat dan kuat, bebas dari risiko penyakit yang bisa dicegah dengan pola makan yang baik,” tutup Ferry. (Adv)
tag: berita