Dukung Wartawan Kompeten dan Berintegritas, PWI - Diskominfo Jateng Gelar UKW

images

Jateng

Tim Jateng Report

05 Agt 2024


SEMARANG (Jatengreport.com) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah akan menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada Rabu-Kamis, 7-8 Agustus 2024, bertempat di Hotel Khas Semarang.

Ini merupakan kali keenam PWI Jateng menyelenggarakan UKW sejak 2019, berkolaborasi dengan Diskominfo.

Ketua PWI Jateng, Amir Machmud NS, mengungkapkan bahwa meskipun PWI Pusat menghadapi berbagai tantangan organisasi, PWI Jateng tetap berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi jurnalis melalui UKW.

"PWI Jateng tetap konsisten menjadikan UKW sebagai program unggulan untuk menghasilkan wartawan yang tidak hanya terampil secara teknis tetapi juga memahami etika jurnalistik," ujar Amir dalam pernyataannya pada 5 Agustus 2024.

Amir juga menyampaikan apresiasinya kepada Diskominfo Jateng yang telah mendukung penyelenggaraan UKW sejak 2019 untuk meningkatkan profesionalisme wartawan.

Menurut Amir, pelaksanaan UKW dengan Diskominfo Jateng memiliki makna sejarah penting. Pada UKW 2019, mata uji baru seperti Hukum Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA) ditambahkan.

"PPRA penting untuk memastikan wartawan menghasilkan berita yang melindungi hak-hak anak dan menjaga martabatnya dalam situasi hukum. Penguasaan PPRA juga menunjukkan kompetensi seorang wartawan," tambahnya.

UKW kali ini diikuti oleh 30 peserta yang terbagi dalam kategori utama, madya, dan muda, berasal dari berbagai daerah di Jawa Tengah seperti Kabupaten Tegal, Rembang, Blora, Kebumen, Demak, Klaten, Batang, Grobogan, Kudus, dan Kota Semarang.

Asesor UKW terdiri dari Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS, Sihono dari PWI DIY, Ketua Badan Khusus UKW PWI Jateng R Widiyartono, Wakil Ketua PWI Jateng Isdiyanto, dan Sekretaris PWI Jateng Setiawan Hendra Kelana.

Kepala Diskominfo Jateng, Riena Retnaningrum, mendukung pelaksanaan UKW sebagai usaha untuk meningkatkan pengetahuan dan integritas wartawan dalam tugas jurnalistik.

"UKW sangat penting untuk menambah pengetahuan, wawasan, dan memberikan nilai tambah bagi wartawan. Hal ini penting untuk memastikan wartawan memahami materi yang diujikan secara mendalam," kata Riena.

Riena menyoroti tantangan terbesar wartawan saat ini adalah kemampuan multitasking di era digital, serta bersaing dengan netizen yang menyebarkan informasi di media sosial tanpa aturan kode etik.

Dia berharap wartawan bisa bersaing dengan cepat dalam menyajikan informasi sambil tetap menjaga kualitas dan akurasi berita. Terutama dalam konteks pemberitaan Pilkada 2024, wartawan diharapkan memahami tahapan, mengedukasi masyarakat tentang hak pilih, dan menjaga independensi.

"Transformasi digital menghasilkan banjir informasi. Saya berharap wartawan dapat menyajikan berita yang lengkap, seimbang, dan verifikatif dengan mematuhi kode etik, serta mampu menangkal hoaks dan mendidik masyarakat. Oleh karena itu, UKW sangat penting bagi wartawan," tutup Riena.

tag: berita



BERITA TERKAIT