SEMARANG (Jatengreport.com) - Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono Dorong Universitas untuk aktif terlibat dalam upaya penurunan angka stunting di jawa tengah.

Stunting, kondisi kronis akibat kurang gizi pada anak, masih menjadi masalah serius di beberapa wilayah di Jawa Tengah.

Ferry menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam menyediakan penelitian dan solusi konkret untuk mengatasi stunting.

"Kami perlu kolaborasi yang erat antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat untuk mengentaskan stunting di Jawa Tengah," ujar Ferry, di Semarang, baru-baru ini.

Universitas Diponegoro, salah satu perguruan tinggi terkemuka di Jawa Tengah, menyambut baik ajakan ini dengan membentuk tim khusus yang akan fokus pada penelitian gizi anak dan program intervensi untuk mendukung upaya pemerintah daerah dalam menurunkan angka stunting.

Menurutnya, dengan melibatkan mahasiswa dan dosen dalam program pengabdian masyarakat yang fokus pada masalah gizi, dampak positif dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

Selain itu, program pengawasan dan pemantauan tumbuh kembang anak akan menjadi fokus utama untuk memastikan bahwa intervensi yang dilakukan memberikan hasil yang diharapkan.

Upaya kolaboratif ini diharapkan dapat menjadi tonggak baru dalam menanggulangi stunting di Jawa Tengah, sehingga generasi muda di Jawa Tengah ini dapat tumbuh dengan kesehatan optimal dan potensi maksimal.

Terpenting, sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat adalah kunci dalam menghadapi tantangan kesehatan yang kompleks seperti stunting. (Adv)