Penyebab Cegukan dan Cara Mengatasinya

images

Lifestyle

Bintang

16 Okt 2022


SEMARANG (Jatengreport.com) – Baik orang dewasa maupun bayi pasti pernah mengalami cegukan. Cegukan seringkali terjadi secara tiba-tiba dan mengganggu.

Saat pertama kali terjadi, cegukan kerap lucu. Namun ketika mulai sering ini bukan hal yang bisa ditertawakan karena bisa jadi tanda masalah serius.

Secara medis, cegukan dikenal dengan istilah synchronous diaphragmatic flutter (SDF) atau singultus. Cegukan terjadi saat diafragma tiba-tiba berkontraksi tanpa disengaja. Pada saat yang sama, kotak suara berkontraksi dan pita suara menutup yang dapat menghalangi aliran udara.

Cegukan bisa terjadi pada siapa saja, pada segala tingkat usia dan jenis kelamin. Cegukan umumnya dapat hilang dengan sendirinya tanpa memerlukan bantuan medis.

Sebagaimana dilansir Mayo Clinic, bahkan dalam beberapa kasus, cegukan mungkin merupakan tanda dari suatu kondisi medis.

Apa sebenarnya penyebab cegukan? Berikut beberapa hal yang bisa jadi penyebab cegukan.

Makan terlalu banyak atau terlalu cepat

Makan dan minum terlalu cepat sering kali menjadi penyebab utama cegukan. Mudah menghindari cegukan karena situasi ini, makan perlahan dan berhenti ketika Anda sudah kenyang.

Selain itu, menghindari makanan pedas dan minuman berkarbonasi juga bisa menjauhkan Anda dari cegukan.

Gugup
Menurut Men’s Health, saat gugup misal karena harus berbicara saat presentasi Anda bisa mengalami cegukan. Cobalah lebih santai dan hindari minum kafein, karena kegelisahan hanya akan memperburuk perasaan gugup.

Iritasi saraf
Bisa jadi cegukan merupakan kondisi medis tertentu yang sedang dialami. Misalnya ada sesuatu yang terjadi pada saraf frenikus mulai dari sakit tenggorokan hingga radang tenggorokan, atau bahkan tumor.

Cegukan terus-menerus mungkin juga terkait dengan iritasi atau lesi di sepanjang saraf itu sendiri. Tumor di leher atau dada secara teoritis dapat menjadi penyebab iritasi saraf ini dan kasus cegukan yang sulit diatasi mungkin memerlukan evaluasi dokter lebih lanjut.

Minum minuman berkarbonasi
Saat cuaca terik, minuman bersoda dan dingin memang terasa menyegarkan. Namun terlalu banyak konsumsi minuman berkarbonasi bisa membuat Anda mengalami cegukan.

Tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk mencegah ini. Mungkin jika Anda tahu itu akan terjadi, cara terbaik adalah dengan menghindari minuman soda.

Terlalu banyak minum alkohol
Ada banyak alasan berhenti minum alkohol. Salah satunya cegukan yang bisa timbul akibat terlalu banyak konsumsi alkohol.

Lalu bagaimana cara menghilangkan cegukan? Mengutip Medical News Today, berikut beberapa cara menghilangkan cegukan dengan cepat.

Atur pernapasan dan postur tubuh
– Tarik napas dan tahan selama sekitar 10 detik, lalu keluarkan perlahan. Ulangi sebanyak tiga atau empat kali. Kemudian, ulangi 20 menit kemudian.

– Posisikan lutut menempel ke dada dan peluk selama 2 menit.

– Kompres dada dengan lembut sembari mencondongkan tubuh ke depan.

Makan dan minum
– Berkumur dengan air dingin atau es.

– Letakkan sedikit gula pasir di lidah. Saat meleleh, telan gula tersebut.

– Minum air dingin/es secara perlahan.

– Minum segelas air hangat dengan sangat perlahan, hingga habis tanpa bernapas.

– Ambil irisan tipis lemon, letakkan di lidah dan hisap seperti manisan.

Menekan titik tubuh tertentu
– Pegang ujung lidah dengan jari dan tarik. Cara ini merangsang saraf vagus dan meredakan kontraksi diafragma yang terkadang dapat menghentikan cegukan.

– Tekan diafragma dengan lembut.

– Beri tekanan lembut di setiap sisi hidung saat menelan.

Dalam banyak kasus, cegukan akan hilang dengan sendirinya dan tak perlu dikhawatirkan. Jika cegukan terus berlanjut, hubungi dokter untuk mendapatkan pengobatan.

Dokter akan meresepkan obat jika pasien mengalami kondisi tertentu sebagai cara menghilangkan cegukan. Beberapa kondisi yang jadi pertimbangan di antaranya saat pasien tak bisa makan dengan benar, mengalami insomnia, dan memperlihatkan gejala depresi klinis.

tag: cegukan



BERITA TERKAIT