TEMANGGUNG (Jatengreport.com) - Anantacetta Reugra Abiraya, siswa kelas III SD Al Kautsar Temanggung, sungguh mengukir prestasi membanggakan dalam ajang Greater Bay Area Mathematical Olympiad Final Round 2024 di Macau, China. Meskipun masih muda, dia berhasil meraih penghargaan 3rd prize (medali perunggu) dalam Final Round Mathematical Olympiad 2023-2024 di Macau pada 14-19 Maret 2024. Saat berkompetisi, dia bersaing dengan pelajar dari berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, dan China.

“Iya saya memang senang matematika, sebelum di Macau sudah banyak ikut kompetisi dan juara di Semarang, Jogja, Jakarta. Pas di Macau kemarin ikut lomba seru banyak teman dari negara lain. Saya persiapan ikut les dan latihan soal, setiap hari itu latihan soal belajar tiga jam,” ujarnya, usai bertemu Penjabat (Pj) Bupati Temanggung, Hary Agung Prabowo, di ruang kerja Pendopo Jenar, Senin (1/4/2024).

Raya, demikian ia akrab dipanggil, menyatakan kegemarannya pada matematika sejak dulu. Sebelum Macau, ia sudah sering mengikuti kompetisi dan meraih juara di Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta. Persiapannya pun tidak main-main, dengan rutin mengikuti les dan latihan soal selama tiga jam setiap harinya.

Sang ibu, Ajeng Primiana, mengungkapkan bahwa Raya telah menunjukkan minat pada pelajaran matematika, biologi, dan bahasa Inggris sejak kecil. Orang tua dan guru selalu mendukung dan mengembangkan bakatnya. Meskipun terus berprestasi, Raya juga diajarkan untuk memiliki mental bertanding, bukan sekadar mengejar kemenangan.

“Memang kalau ada kompetisi, Raya ikut, tapi tidak semata-mata, karena ingin anak kita menang, tapi biar si anak ini punya mental bertanding. Hal itu diasahnya dari pertandingan-pertandingan. Lebih dari 20 pertandingan dia selalu juara dan berani mencoba ikut yang internasional. Kalau yang ke Macau itu persiapan 3 bulan setiap hari dril soal,” katanya.

Pj. Bupati Hary Agung Prabowo memberikan apresiasi atas prestasi Raya di Macau dan memberikan doa restu untuk kompetisi selanjutnya di Sydney, Australia. Dia menyatakan bahwa talenta anak-anak Temanggung harus didukung agar dapat menjadi generasi unggul yang mampu memajukan daerah, bangsa, dan negara.

“Atas nama pemerintah dan masyarakat Temanggung, saya mengapresiasi prestasi salah satu anak kita di SD Al Kautsar mendapat perunggu di tingkat internasional di Macau. Ini prestasi membanggakan bagi Kabupaten Temanggung. Maka talenta-talenta yang harus kita suport dan saya yakin banyak anak Temanggung yang berprestasi, nanti tinggal bagaimana kolaborasi, transparansi kita bersama antara Pemkab Temanggung dengan unsur dunia pendidikan,” katanya.

Ketua Yayasan Al Kautsar Temanggung, M. Kurniawan, menegaskan bahwa Raya memiliki bakat dan minat yang besar di bidang matematika, sains, dan bahasa Inggris. Prestasinya diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi siswa dan sekolah lain, karena ilmu matematika dan sains menjadi dasar penting untuk pembangunan masa depan.

“Ilmu matematika dan sains merupakan salah satu dasar untuk pembangunan anak-anak ke depan, karena sains, teknologi, engineering dan matematika satu bidang ilmu yang harus benar-benar dikuasai generasi sekarang. Apa yang diraih Raya diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi siswa dan sekolah lain,” tuturnya.