SEMARANG Jatengreport.com) - Oncology Kensaras Community (OKC) mengadakan gathering penyintas kanker di Grand Ballroom Rama Shinta, Hotel Patra Jasa, Semarang (11/6/2023), siang.

Acara yang mengusung tema 'Aja Telat, Aja Wedi' itu dihadiri oleh 300 pasien dan keluarga penyintas pasien bahkan mantan penderita kanker dari Rumah Sakit Kensaras.

Ketua OKC Pusat, Rina Astuti Prabawani menjelaskan tema tersebut diusung agar semua penderita kanker agar jangan terlambat untuk mengobati dan jangan takut untuk berobat secara medis.

"Pemerintah tentunya sudah peduli dengan penderita kanker. Oleh sebab itu, jangan takut kalau sudah divonis mengidap penyakit kanker," ujar nya disela-sela acara.

Menurutnya, apabila pasien sudah divonis penyakit itu, jangan pernah dibawa ke pengobatan alternatif, langsung saja ke dokter agar bisa menjalani pengobatan secara medis.

"Pada intinya jangan pernah takut untuk berobat ke dokter, jangan ke alternatif. Semakin cepat kita menanggulangi penyakit itu secara media, nanti pastinya akan sembuh," ujar Rina yang juga penyintas kanker.

Sedangkan, Ketua Panitia acara tersebut, Ninik Marko menambahkan bahwa dengan adanya wadah ini sesama penyintas diharapkan bisa saling support dan jangan sampai setelah divonis malah putus asa.

"Kita bisa memotivasi agar pasien bisa berharap dengan kesembugan. Kita harus rajin kontrol dan berobat, ikuti prosedur dan pola sehat," katanya.

Disisi lain, ia menyebut OKC saat ini sedang menggalangkan program 'Sadari' agar bisa mendeteksi penyakit itu sejak dini. sosialsasi sejak awal, lebih cepat penanganannya kalo lebih dini.

"Program Sadari nantinya akan bersosialisasi diutamakan di daerah pelosok-pelosok. Seperti yang kita ketahui, biasanya di daerah terpencil pengetahuan tentang medis tentunya masih kurang," tuturnya.

Sementara, Pembina OKC, Dokter Subiyanto juga menambahkan kebanyakan pasien kanker datang berobat datang sudah dalam kondisi stadium lanjut. Hal itu tentunya akan memakan biaya yang sangat mahal.

"Oleh sebab itu, ketika sudah tau sakit langsung berobat dan melakukan apa yang disarankan dokter. Agar belum terlambat," tambahnya. (Angga)