Obyek Wisata Batu Seribu Sukoharjo, Pengunjung Masuk ’Goa Buaya’ Sebelum Berenang di Tengah Hutan

images

Pariwisata

Tim Jateng Report

11 Agt 2022


SUKOHARJO (Jatengreport.com) – Obyek Wisata Batu Seribu menjadi salah satu pionir obyek wisata alam di Kabupaten Sukoharjo. Selain indah, objek wisata ini merupakan obyek wisata keluarga yang sangat lengkap, dan medannya cukup menantang.

Kolam renang yang ada di obyek wisata ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi pengunjung, khususnya kalangan anak-anak. Suasana hutan kian melekat dengan terdengarnya suara kicau burung. Hal itu serasa semakin menambah damai dan asrinya suasana alam di tempat ini.

Obyek Wisata Batu Seribu terletak di Desa Gentan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo. Butuh waktu sekitar satu jam dari Kota Solo untuk mencapai lokasi obyek wisata itu. Jalan aspal berkelok dengan pemandangan Perbukitan Seribu, menjadikan perjalanan menuju kompleks wisata Batu Seribu itu memberi kesan keheningan alami.

Saat kemarau, ribuan pohon jati yang meranggas terhampar sejauh mata memandang akan mengiringi perjalanan wisatawan menuju kompleks wisata alam itu. Deretan pepohonan menyelimuti hampir seluruh punggung bukit.

Taman Wisata Batu Seribu berdiri di lahan seluas sekitar 2,5 hektar, dengan memanfaatkan kondisi geografis perbukitan batu kapur. Maka, menjelmalah kawasan itu sebagai objek wisata keluarga dengan segala fasilitasnya seperti kolam renang, pemandian sendang (mata air), outbond, panggung kesenian dan masih banyak lagi.

Mata Air Umbul Pacinan

Suasana penuh pohon-pohon rindang, dengan tiga kolam renang berisi air jernih dari mata air alami yang disebut Umbul Pacinan memanjakan wisatawan yang berkunjung. Banyak fasilitas lain tersedia, seperti taman bermain anak-anak, camping ground dan gardu pandang.

Saat akhir pekan, biasanya Obyek Wisata Batu Seribu menjadi tujuan untuk liburan bersama keluarga. Mungkin karena lokasi dan suasana alamnya yang cocok dan memesona. Kolam renang di tengah-tengah hutan rimbun yang airnya bersumber langsung dari mata air selalu menjadi pilihan utama kalangan anak-anak.

Sedikit sejarah terkuak dari keberadaan Obyek Wisata Taman Batu Seribu ini. Konon dahulu sebelum menjadi tempat wisata, lokasi ini merupakan sebuah hutan yang dipenuhi batu.

Setelah melalui penanganan dan perbaikan dari Pemkab Sukoharjo, kini Wisata Alam Batu Seribu menjadi salah satu dari sekian banyak wisata populer di wilayah itu. Cocok banget untuk masyarakat pecinta wisata yang menginginkan liburan anti mainstream dengan berenang atau berendam di tengah rimbunnya pepohonan.

Fasilitas dan Tiket

Meskipun banyak wahana dengan fasilitas yang lumayan komplit, namun Wisata Alam Batu Seribu ini juga terkenal sebagai destinasi yang amat sangat ekonomis. Pengunjung hanya dibebani harga tiket Rp. 5.000 per orang. Tentu saja harga tiket bisa berubah sewaktu-waktu.

Meskipun tiketnya murah, pengelola menyediakan banyak fasilitas, di antaranya adalah: lahan parkir kendaraan pengunjung yang cukup, pusat/sumber informasi wisata, toilet/kamar mandi, mushola, dan warung dengan aneka ragam kuliner.

Wahana yang tersedia adalah: kolam renang dengan berbagai pilihan sesuai usia, taman bermain, gardu pandang, tempat/panggung hiburan, dan spot foto yang menarik. Semua itu ditunjang dengan suasana hutan yang asri dan lingkungan yang bersih.

Khusus untuk kolam renang, pengelola sengaja menyediakan 3 kolam dengan kedalaman yang berbeda-beda. Sehingga wisatawan dengan usia berapapun dapat bermain di kolam renang yang sesuai untuk sensasi yang menyenangkan.

Setiap pengunjung yang datang dan sampai lokasi wisata, akan melihat tulisan Batu Seribu Sukoharjo yang besar. Tampak pula lorong-lorong jalan yang instagenic. Kemudian pengunjung akan langsung disambut dengan “Goa Buaya”. Goa ini menjadi satu-satunya jalan untuk bisa masuk ke dalam.

Goa Buaya di desain sangat menarik sehingga pintu masuk ini tak pernah luput dari pengunjung yang ingin berfoto. Melihat Goa Buaya, pengunjung seakan menemukan spot-spot foto menarik sehingga terlalu saying untuk dilewatkan.

tag: wisata



BERITA TERKAIT