Pimpin Misi Dagang ke Arab Saudi, Mendag Zulhas Genjot Ekspor Produk UKM
JAKARTA (Jatengreport.com) – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan bertolak ke Arab Saudi, memimpin delegasi misi dagang Indonesia. Di negara Timur Tengah itu, Mendag membawa misi besar, yakni berupaya menggenjot ekspor poduk usaha kecil dan menengah (UKM).
Dalam kunjungan kerja yang dijadwalkan berlangsung pada 22-23 Januari 2023, salah satu agenda Mendag adalah membuka ritel modern guna memudahkan masuknya produk UKM Indonesia.
“Pada misi dagang ini, kami meninjau peluang untuk membuka ritel modern Indonesia di Madinah, Mekah, dan Jedah oleh para pelaku usaha Indonesia. Dengan adanya gerai modern di Arab Saudi, maka upaya pelaku UKM untuk memasarkan produknya akan semakin mudah. Ini tentunya akan mendorong kinerja ekspor nasional,” kata Mendag Zulhas, sapaan akrabnya dalam rilis di Jakarta, Jumat (20/2/2023).
Menurut Zulhas, saat ini kunjungan warga negara Indonesia (WNI) ke Arab Saudi, mengalami kenaikan pesat. Sedikitnya 2 juta WNI terbang ke Arab Saudi, diperkirakan naik menjadi 5 juta dalam beberapa tahun ke depan.
“Ini merupakan pasar yang sangat besar yang harus dapat dimanfaatkan dengan optimal. Oleh karena itu, kami terus berupaya agar hubungan dagang dapat terus ditingkatkan,” lanjut Mendag Zulhas.
Terkait misi dagang ke Arab Saudi, Mendag Zulhas menyebutnya sebagai salah satu bagian dari program pengembangan pasar baru. Dalam rangka membuka pasar ekspor nontradisional. Misi dagang ini merupakan kelanjutan misi dagang ke pasar nontradisional yang sebelumnya dilakukan di Uni Emirat Arab dan India.
“Setelah Arab Saudi, juga akan dilakukan misi dagang ke Eropa Timur, Asia Selatan, Asia Tengah, dan Amerika Latin. Kalau kita ingin menjadi negara maju pada 2045, memang harus menguasai belahan dunia. Kalau kita tidak masuk sekarang, tentu kita akan terlambat,” tambah Mendag Zulhas.
Selain penjajakan pembukaan gerai ritel modern, Ketua Umum PAN ini, dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Kerajaan Arab Saudi, Majid Bin Abdullah Al Qasabi; bertemu dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arab Saudi; bertemu dengan Badan Keamanan Pangan dan Obat-obatan (SFDA) Arab Saudi; serta bertemu dengan Dewan Kerja Sama bagi negara Arab di Teluk (GCC).
Jadwal lainnya, Mendag Zulhas akan membuka forum bisnis Indonesia-Arab Saudi dan penjajakan kesepakatan dagang (business matching) yang dihadiri pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi. Sekaligus menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi di Riyadh.
Dalam kunjungan misi dagang ke Arab Saudi ini, sebanyak 24 pelaku usaha turut serta dalam rombongan. Mereka adalah pebisnis makanan dan minuman (mamin), perawatan tubuh dan kulit, arang, resin, dan aneka produk lainnya. Selain pelaku usaha, rombongan juga membawa sejumlah asosiasi pelaku usaha di antaranya Kadin Indonesia, Aspirasi Pengusaha Kreatif Indonesia (APKI), dan Kamar Entrepreneur Indonesia (Keind).
tag: Mendag Zulhas Genjot Ekspor , Produk UKM