SEMARANG (Jatengreport.com) - Sempat mangalami banjir cukup parah, Pemkot Semarang tekan permasalahan banjir dengan cara memasang pipa resapan horizontal di wilayah Sendangmulyo, Kota Semarang, pada Senin (19/10).

Peresmian pemasangan pipa resapan horizontal tersebut dilakukan Plt Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Ia mengatakan, ada 22 titik pipa resapan horizontal yang dipasang di pemukiman di RW 24 Kelurahan Sendangmulyo. Ia mengharapkan, pipa resapan ini bisa efektif mengatasi banjir karena memiliki daya serap tunggi.

"Pemasangan pipa resapan horizontal ini adakah kerjasama antara Pemkot Semarang dengan Universitas Semarang (USM). Pembangunan pipa resapan ini menelan anggaran sebesar Rp200 juta," ujar Hevearita.

Pipa resapan dirasa sebagai salah satu solusi yang baik untuk mengantisipasi adanya banjir yang menjadi ketakutan masyarakat Kota Semarang.

Selanjutnya, ia mengungkapkan pemasangan pipa ini diletakkan di perbukitan, Hal ini bertujuan agar air dapat langsung terserap ke dalam tanah. Harapannya dengan cara ini tidak ada genangan air di wilayah yang memiliki kontur perbukitan.

"Meski demikian, pipa resapan horizontal tidak bisa diterapkan di lokasi rawan longsor maupun labil," ungkapnya.

Pipa resapan ini selanjutnya akan dipasangkan dititik yang rawan dengan bencana banjir, harapannya dengan adanya pipa resapan ini mengurangi kecemasan masyarakat akan bencana banjir dan juga dapat menahan terjadinya kembali meluapnya air kepemukiman warga. (Red)