BREBES (Jatengreport.com) - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Diponegoro (UNDIP) melaksanakan program edukasi dan pemberdayaan dalam menjaga kesehatan reproduksi bagi siswa kelas 5 dan 6 di SD Randusanga Kulon, Brebes, pada Jumat, 31 Januari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai kesehatan reproduksi serta pentingnya asupan gizi seimbang guna menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Kegiatan ini diawali dengan pemaparan materi “Isi Piringku” yang menjelaskan jenis zat makanan yang harus dikonsumsi dalam satu piring beserta porsi yang tepat. Setelah itu, mahasiswa KKN melanjutkan dengan penyampaian materi mengenai fungsi organ reproduksi pada pria dan wanita. Penyampaian materi dilakukan secara interaktif melalui diskusi dan berbagai permainan edukatif, seperti bola pintar, quizizz, truth or dare, body authority, serta puzzle reproduksi.

Koordinator Desa KKN Tematik UNDIP 2025, Muhammad Rizky Andreansyach, mengungkapkan bahwa melalui program ini, diharapkan siswa tidak hanya memahami pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan reproduksi, tetapi juga dapat menerapkan pola makan sehat serta menjaga kebersihan diri dalam kehidupan sehari-hari. 

“Dengan edukasi yang tepat sejak dini, anak-anak dapat lebih sadar akan pentingnya pola hidup sehat demi tumbuh kembang yang optimal,” ujarnya.

Rizky juga menambahkan bahwa salah satu materi yang dibawakan dalam edukasi ini adalah mengenai Human Papillomavirus (HPV). 

“Kami membawakan materi HPV karena masih kurangnya pemahaman masyarakat, khususnya anak-anak remaja, mengenai apa itu HPV, bagaimana cara penyebarannya, serta pentingnya pencegahan melalui vaksinasi. Selain itu, kami melihat bahwa pembahasan mengenai organ reproduksi masih dianggap tabu. Padahal, anak-anak seharusnya sudah memahami fungsi dan letak organ reproduksi di usia mereka. Oleh karena itu, kami dari Tim KKN Tematik UNDIP 2025 berinisiatif memberikan edukasi dengan metode interaktif dan edugames agar materi lebih mudah diserap dan anak-anak dapat belajar dengan cara yang menyenangkan,” jelasnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa KKN dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan dan pendidikan. Dengan adanya sinergi antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat, diharapkan edukasi kesehatan reproduksi dan gizi seimbang dapat menjadi bekal bagi generasi muda dalam menjaga kesehatan mereka di masa depan.