SEMARANG (Jatengreport.com) - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang bersama komponen masyarakat dan beberapa instansi melaksanakan kegiatan bersih-bersih di Pantai Tirang, Jumat (1/10/2024).

Selain itu, juga dilakukan kegiatan penanaman 1.000 pohon cemara laut.

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya konkret dari pemerintah bersama masyarakat Kota Semarang untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Pantai Tirang, yang dikelola oleh masyarakat melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dipilih sebagai lokasi dalam kegiatan ini karena potensinya sebagai destinasi wisata pantai unggulan di Kota Semarang.

Pj Sekda Kota Semarang, Mukhamad Khadhik menyampaikan apresiasinya atas pengelolaan pantai yang dinilai sangat baik oleh masyarakat.

“Ini luar biasa, potensi wisata yang kalau dikembangkan dengan baik akan menjadi destinasi baru yang andal. Pantai ini sangat indah dan bersih, dan ini adalah tugas kami dari pemerintah kota untuk mendukung dan membina agar tempat ini semakin berkembang,” ujar Khadik.

Selain sebagai langkah awal pengembangan wisata, penanaman cemara laut juga berfungsi sebagai upaya pengendalian abrasi di sepanjang pesisir Pantai Tirang.

“Kami menanam pohon ini agar pantai di Kota Semarang tetap terjaga, mengingat beberapa pantai sudah terkena abrasi. Dengan menanam mangrove dan cemara laut, kita berharap kondisi pantai ini tetap lestari,” tambah Pj Sekda.

Sementara itu Plt Kepala DLH Kota Semarang, Diah Supartiningtias yang juga bertindak sebagai penyelenggara acara menjelaskan, bahwa kegiatan penanaman ini sekaligus menjadi bagian dari persiapan penilaian Adipura.

“Penanaman cemara laut ini diharapkan mampu meningkatkan pelestarian lingkungan hidup dan memberikan kenyamanan bagi wisatawan, mengingat pantai ini cukup panas. Pohon-pohon peneduh seperti cemara laut dapat menyerap panas sekaligus membantu memperbaiki kualitas tanah,” jelasnya.

Pantai Tirang, yang saat ini dikelola oleh masyarakat setempat, memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata baru di Kota Semarang.

Kegiatan penanaman pohon cemara laut ini tidak hanya mempercantik area pantai, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas tanah dan membantu mengurangi erosi di pesisir pantai.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Semarang menunjukkan komitmen terhadap pelestarian lingkungan sekaligus mendukung inisiatif masyarakat dalam pengembangan destinasi wisata berkelanjutan.