SEMARANG (Jatengreport.com) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pusat telah resmi bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi atlet melalui program jaminan sosial ketenagakerjaan. Penandatangan kerja sama tersebut dilakukan pada Rabu (2/11) secara serentak di kantor pusat KONI dan seluruh provinsi/kabupaten.

Berdasarkan keterangan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin, sampai saat ini pelaku olahraga yang telah memiliki BPJS Ketenagakerjaan baru mencapai 35 persen atau 80 ribu dari 220 orang.

Melalui penandatanganan kerja sama antara KONI dan BPJS Ketenagakerjaan ini, diharapkan seluruh pelaku olahraga, termasuk atlet, pelatih dan tenaga pendukung dapat terlindungi dengan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Penandatangan kerja sama KONI pusat dilakukan oleh Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dan Sekretaris Jendral KONI pusat TB Lukman Djajadikusuma di Artotel Suites Mangkuluhur, Jakarta (2/11) dan ditayangkan secara virtual.

Sementara penandatangan untuk KONI Jawa Tengah di lakukan oleh Plt Ketua Umum KONI Jawa Tengah Bambang Raharjo dan Asisten Deputi Wilayah Bidang Kepesertaan Kanwil Jateng-DIY Dyah Swasti Kusumawardani.

”Setiap atlet yang ada di daerah, harus diberi jaminan ketenagakerjaan, sehingga ketika mengalami masalah, akan tertangani atau ter-cover BPJS Ketenagakerjaan,” kata Bambang Raharjo. (RED)