Bukan Mimpi Lagi Soal Menyala Bersama
SUKABUMI (Jatengreport.com) - Di tengah hamparan hijau pegunungan dan hutan adat di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, kehadiran listrik bagaikan sinar harapan yang selama ini dinantikan oleh masyarakat adat setempat.
Momen penuh haru ini merupakan bagian dari program "Light Up The Dream" yang dilaksanakan oleh PT PLN (Persero), bertepatan dengan perayaan Hari Listrik Nasional yang ke-79 pada 27 Oktober 2024.
Sebanyak 35 keluarga kini menikmati sambungan listrik gratis yang biaya pemasangannya sepenuhnya berasal dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN.
Bagi sebagian besar masyarakat di kota, kehadiran listrik mungkin telah menjadi hal biasa.
Namun, bagi warga Sirnaresmi dan Kasepuhan Ciptamulya, akses listrik adalah kemewahan yang tak pernah mereka miliki sebelumnya.
Selama bertahun-tahun, mereka harus bertahan dengan sumber daya terbatas. Bagi Erni (29), warga Padukuhan Sinarresmi, hidup tanpa listrik adalah tantangan sehari-hari yang telah dihadapinya selama bertahun-tahun.
"Selama ini, saya dan keluarga hanya bisa mengandalkan listrik dari masjid untuk kebutuhan mendasar. Kini, akhirnya kami punya listrik sendiri," ujarnya dengan mata berbinar. “Hatur nuhun bapak ibu PLN atas bantuannya, mudah-mudahan semakin berkah,” tambahnya.
Lapiana (33), seorang warga dari Kasepuhan Ciptamulya, juga mengutarakan kebahagiaannya. Dengan penuh haru, ia menyampaikan terima kasihnya kepada PLN yang telah membawa perubahan nyata bagi keluarganya.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan pemasangan listrik gratis ini,” ucapnya, tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada kepala desa yang telah membantu merealisasikan bantuan tersebut.
Program sambungan listrik gratis ini adalah salah satu bentuk komitmen PLN untuk hadir di setiap pelosok negeri, menjawab kebutuhan listrik yang kian hari menjadi kebutuhan mendasar. Kepala Desa Sirnaresmi, Iwan Suwandri, menyambut baik bantuan ini.
“Haturnuhun kepada PLN yang sudah memberikan listrik kepada masyarakat kami. Prosesnya cepat sekali, bantuan kami ajukan, dan tidak lama langsung diproses pemasangannya. Semoga PLN makin maju, listriknya juga terus nyala,” ujarnya.
Di balik upaya ini, ada tangan-tangan penuh dedikasi yang ingin memastikan masyarakat adat Sirnaresmi dan Kasepuhan Ciptamulya merasakan manfaat dari keberadaan listrik.
Kunto Nugroho, Pelaksana Harian General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah, menegaskan pentingnya komitmen PLN dalam menciptakan energi yang berkeadilan.
"Ini menjadi salah satu hal yang membahagiakan hati, melihat saudara-saudara kita kini bisa turut merasakan listrik. Ini adalah wujud komitmen PLN dalam mewujudkan energi yang dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat," jelas Kunto.
Tak hanya menghadirkan listrik sebagai sumber penerangan, Kunto juga menekankan bahwa program ini diharapkan mampu mendukung peningkatan kesejahteraan warga dan mendorong geliat ekonomi lokal.
Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Tengah 1, Nugroho Budi Sulaksono, menambahkan bahwa masyarakat adat di Sirnaresmi memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan dan budaya.
Dengan adanya akses listrik, diharapkan mereka dapat lebih produktif, baik untuk pendidikan, ekonomi, hingga aktivitas sehari-hari.
“Melalui bantuan ini, kami ingin memastikan bahwa warga dapat memanfaatkan listrik untuk penerangan, mendukung kegiatan belajar mengajar, dan tentunya membantu mereka dalam kegiatan ekonomi agar lebih produktif,” ujar Budi.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, tokoh adat, dan seluruh masyarakat yang turut berkontribusi dalam pembangunan sistem kelistrikan ini.
Budi menutup pernyataannya dengan komitmen bahwa PLN akan terus memperluas jangkauan layanan listrik ke pelosok-pelosok negeri yang membutuhkan.
“Melalui program PLN Peduli, kami akan terus berupaya menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan, guna mendukung pemerataan akses listrik dan kesejahteraan di seluruh pelosok negeri.”
Hadirnya listrik di desa ini bukan hanya sebuah pencapaian teknis, tetapi simbol nyata dari harapan dan perwujudan mimpi masyarakat adat yang selama ini hidup dalam keterbatasan.
Dengan nyala listrik yang kini hadir di tengah-tengah mereka, masyarakat Sirnaresmi menyongsong masa depan yang lebih cerah.
tag: berita