SEMARANG (Jatengreport.com) – Dalam upaya memperjuangkan hak anak dalam bidang pendidikan, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jawa Tengah, Ferry Wawan Cahyono, menegaskan pentingnya dukungan terhadap kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

Ferry menyampaikan pandangannya tentang peran vital pendidikan holistik yang mencakup aspek akademis maupun non-akademis.

Ferry menyatakan bahwa pendidikan bukan hanya terbatas pada mata pelajaran di kelas, tetapi juga harus mengembangkan karakter dan keterampilan anak.

“Kegiatan ekstrakurikuler adalah wadah yang sangat efektif untuk mengasah bakat dan minat siswa. Melalui berbagai kegiatan ini, anak-anak dapat belajar bekerja sama, berkomunikasi, dan mengatasi tantangan—semua hal yang sangat penting dalam kehidupan mereka ke depan,” ujar Ferry, di Semarang, belum lama ini.

Lebih lanjut, Ferry menjelaskan bahwa dukungan terhadap ekstrakurikuler seharusnya tidak hanya berasal dari pihak sekolah, tetapi juga dari pemerintah dan masyarakat.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara semua pihak untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak.

“Kami ingin memastikan bahwa semua anak, tanpa terkecuali, memiliki akses ke berbagai jenis kegiatan ekstrakurikuler, mulai dari olahraga, seni, hingga sains dan teknologi. Ini adalah bagian dari hak mereka untuk mendapatkan pendidikan yang seimbang,” tambahnya.

Dalam diskusi yang melibatkan guru, orang tua, dan perwakilan organisasi pendidikan, Ferry juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap tantangan yang dihadapi oleh anak-anak saat ini, terutama di era digital.

“Anak-anak kita hidup di dunia yang sangat berbeda. Mereka membutuhkan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan global. Ekstrakurikuler dapat menjadi jembatan untuk mengembangkan kemampuan ini,” jelasnya.

Ferry mengajak semua stakeholder pendidikan untuk berpikir kreatif dalam merancang program-program ekstrakurikuler yang menarik dan bermanfaat.

“Kita harus berani berinovasi, menciptakan kegiatan yang bukan hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik dan mempersiapkan anak-anak untuk masa depan mereka. Ini adalah investasi jangka panjang untuk generasi yang akan datang,” tuturnya.

Sebagai penutup, Ferry menyatakan harapannya agar setiap anak di Jawa Tengah mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkembang.

“Kita semua bertanggung jawab untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita. Dengan memperjuangkan hak-hak mereka dalam pendidikan, kita berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih kuat dan berdaya saing,” tegasnya. (Adv)