MAGELANG (Jatengreport.com) - Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Jurusan Ilmu Hukum, Amanda Yesika berikan edukasi mengenali dan mencegah perilaku bullying kepada siswa/i kelas 1 sampai dengan kelas 6 SD Negeri Geneng 2 di Desa Sidomulyo Magelang, Senin (19/8).

Mahasiswa KKN Undip diberikan kesempatan pada saat kegiatan MPLS berlangsung serta memberikan edukasi mengenai dampak bullying agar dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan damai.

Amanda menjelaskan bahwa edukasi yang disampaikan bertujuan agar siswa dapat mengenali dan mencegah perilaku bullying dan penyebab terjadinya bullying. 

“Kegiatan ini diawali dengan menguji pengetahuan para siswa terkait contoh dasar dari perbuatan bullying. Pada awalnya, para siswa tidak dapat membedakan hal yang termasuk dalam perbuatan bullying. Mereka hanya menganggap perbuatan tersebut sebagai candaan semata dengan teman sejawatnya akan tetapi tidak mengetahui dampak dari perbuatan tersebut. Hal ini menunjukan betapa pentingnya edukasi mengenali dan mencegah perilaku bullying untuk memberikan pemahaman yang benar dan dampak yang akan terjadi,” ungkap Amanda

“Setelah itu, dipaparkan materi mengenai perilaku bullying. Materi tersebut dimulai dari konsep dasar atau definisi dari bullying tersebut dan dilanjutnya dengan sebab akibat mengapa bullying dapat terjadi. Dari materi dan contoh yang sudah dipaparkan juga diberi informasi apabila menjadi mereka menjadi korban dari perbuatan bullying,” sambungnya

Dari materi yag sudah dipaparkan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab berhadiah yang menarik antusiasme para siswa. Sesi tanya jawab ini membuat suasana menjadi lebih interaktif dan informatif, tetapi juga emberikan pemahaman dan mendorong para siswa untuk lebih berpastisipasi. Antusiasme yang hadir menunjukan bahwa edukasi mengenai topik tersebut sangat relevan bagi para siswa.

Kegiatan ini ditutup dengan pemasangan poster di mading sekolah mengenai anti bullying agar dapat dilihat para siswa dan selalu sadar akan dampaknya. Keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan penuh pihak sekolah yang memberikan fasilitas dan wadah untuk pelaksanaan edukasi. Harapannya dari pelaksanaan program edukasi mengenali dan mencegah perilaku bullying dapat terus dilakukan tepat sejak dini, hal ini dapat menjadi bekal bagi para siswa dalam menghadapi masalah dan menjaga diri dari perilaku bullying.