PEKALONGAN (Jatengreport.com) - Mahasiswa KKN TIM II UNDIP laksanakan kegiatan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah di salah satu rumah warga Desa Pajomblangan bertepatan dengan kegiatan pengajian fatayat, Jumat (26/07).

Pelatihan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mencegah timbulan limbah B3 yang langsung dibuang ke badan air. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 50 ibu-ibu anggota fatayat.

Acara ini dimulai dari demonstrasi pembuatan nugget ikan lele oleh Rieska Mahasiswa Manajemen Sumber Daya Perairan, lalu dilanjut dengan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi dari minyak sisa penggorengan nugget.

Pelatihan ini dipimpin oleh Danaya Salsamadina Hartono Mahasiswi Teknik Lingkungan angkatan 2021. Sesi pertama diisi dengan demonstrasi serta penjelasan tata cara pembuatan lilin 

Kegiatan selanjutnya yaitu, sesi pembagian pamflet pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah kepada ibu-ibu agar bisa diterapkan di rumah. Selain itu, dibagikan juga merchandise berupa lilin aromaterapi dengan wadah unik yang sudah disiapkan oleh Danaya sekitar 50 buah. 

Banyak peserta menanyakan alternatif pemadat minyak selain parafin untuk membuat lilin yang dijawab oleb Danaya dengan jelas bahwa selain parafin, asam strearat juga mampu memadatkan minyak. Pelatihan diakhiri dengan sesi foto bersama.

Lebih lanjut, Dayana menungkapkan bahwa kegiatan pelatihan ini dapat menambah dan meningkatkan keterampilan ibu-ibu di Desa Pajomblangan.

“Kegiatan pelatihan ini berhasil menambah pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu tentang mengolah kembali minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi.” beber Dayana

Peserta menunjukkan antusiasme dan keterlibatan yang tinggi. Diharapkan pelatihan ini dapat bermanfaat dan terus diterapkan dalam langkah menjaga ekosistem perairan.