KENDAL (Jatengreport.com) - Pemerintah desa Pekuncen Kecamatan Pegandon menggelar Kirab Budaya dan Sedekah Bumi. Dengan mengatakan gunungan hasil bumi juga mengarak pusaka asli peninggalan Sunan Abinawa, Rabu (10/7/2024).

Kirab Budaya dimulai dari depan balai desa berjalan menuju Masjid Sunan Abinawa Pekuncen.

Kirab budaya mengarak Pusaka Desa berupa Mustaka Masjid Jami Sunan Abinawa, belakangnya diikuti pengusung tumpeng, gunungan, drumband, odong-odong dokar dan lainnya.

Kepala Desa Pekuncen, Santoso mengatakan, Kirab Budaya ini pertama kalinya digelar di desa Pekuncen, kedepan Sedakah Bumi ini akan dijadikan agenda rutin tiap tahun. Tujuannya untuk melestarikan budaya, sekaligus mempromosikan wisata religi Makam Sunan Abinawa.

“Kirab Budaya di Desa Pekuncen sekaligus mempromosikan wisata religi di Desa Pekuncen,” kata Santoso.

Sementara, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Achmad Ircham Chalid sangat mensuport kegiatan ini, selain itu kegiatan ini bakal menarik para wisata masuk di Kabupaten Kendal.

“Kirab budaya ini menambah kalender agenda wisata di Kendal, harapannya bisa menarik kunjungan wisata di Kabupaten Kendal,”harapnya.

Kirab budaya diakhiri dengan doa bersama di Masjid Sunan Abinawa. Selanjutnya gunungan yang sudah diarak diperebutkan para warga dan pengunjung.

Salah satu warga yang ikut merebutkan gunungan berharap agar mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

"Warga menyakini gunungan yang diperebutkan ini akan mendapatkan berkenan bagi keluarga dan dirinya, " ungkap Agus.