Kerja Sama Sister Province Fujian Tiongkok Terjalin 21 Tahun, Nana Sudjana Terima Kunjungan Delegasi Jurnalis

images

Jateng

Tim Jateng Report

03 Jul 2024


SEMARANG (Jatengreport.com) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana menyambut kunjungan delegasi jurnalis dari Fujian, Tiongkok, di Gedung Gradhika Bhakti Praja pada Senin (1/7/2024) malam.

Delegasi ini disambut dengan acara Resepsi Jamuan Selamat Datang Delegasi Jurnalis Fujian Republik Rakyat Tiongkok, sebagai bagian dari upaya untuk mempererat hubungan antara Provinsi Fujian dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah menjalin kemitraan selama 21 tahun. Sekitar 12 orang anggota delegasi hadir dalam kunjungan ini, yang meliputi berbagai bidang kerja sama seperti pendidikan, kebudayaan, pariwisata, kesehatan, sosial, ekonomi, dan teknologi.

“Kali ini, kami memenuhi undangan dari Provinsi Jawa Tengah. Kami pemerintah Provinsi Fujian bersama 12 rekan jurnalis datang, untuk mengadakan komunikasi, hubungan kerja sama yang baik. Dan ini kami yakin akan bisa melakukan kerja sama di antara kedua provinsi,” katanya.

Chen Jialin, Direktur Utama atau Ketua Delegasi Fujian, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperdalam kerja sama antara kedua provinsi. Dia menekankan pentingnya komunikasi yang lebih intensif dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk mengembangkan kerja sama di bidang industri, investasi, dan aspek lainnya.

“Indonesia itu merupakan rekan perekonomian yang sangat besar, rekan perekonomian yang utama di Asia Tenggara,” tuturnya.

Pj Gubernur Nana Sudjana juga menegaskan pentingnya kerja sama yang telah terjalin baik antara Provinsi Fujian dan Jawa Tengah selama lebih dari dua dekade. Dia menyambut baik kunjungan balasan dari Fujian dan menyebutkan bahwa Tiongkok merupakan salah satu investor terbesar di Jawa Tengah.

Kunjungan delegasi ini juga mencakup rangkaian kunjungan ke berbagai lokasi wisata dan investasi di Jawa Tengah, seperti KITB Batang, Museum Sangiran, dan Borobudur, sebagai bagian dari upaya untuk lebih memahami potensi dan keindahan provinsi ini.

“Mereka ke sini akan melihat investasi mereka di KITB (Kawasan Industri Terpadu Batang). Kemudian ada beberapa lokasi yang akan mereka lihat terkait wisata seperti Sampookong, Lawangsewu, Museum Sangiran, batik Laweyan, dan Borobudur. Mereka akan berada di Semarang selama lima hari,” ujarnya.

Kedua belah pihak berharap kunjungan ini akan memperkuat hubungan bilateral serta mendukung kemajuan ekonomi dan kebahagiaan masyarakat di kedua provinsi tersebut.

tag: jateng



BERITA TERKAIT