SALATIGA (Jatengreport.com) – Heru Indriyani, adalah nasabah Bank Jateng Cabang Salatiga yang mendapatkan Grand Prize Undian Tabungan Bima Periode I Tahun 2023 yaitu Hyundai Ioniq Pensiunan guru tersebut tidak menyangka jika dirinya mendapatkan Hyundai Ioniq 5. Ia tidak memiliki firasat apapun sampai mendapatkan informasi dari Bank Jateng.    

"Saya tidak tahu. Tiba tiba banyak teman yang memberikan ucapan selamat. Mereka bilang saya mendapatkan hadiah," ujarnya. Tidak pernah diduga olehnya akan mendapatkan  rejeki nomplok sebuah mobil ramah lingkungan Hyundai Ioniq 5. Warga Tegalrejo ini merupakan nasabah loyal Tabungan Bima Bank Jateng Cabang Salatiga. Ia merupakan nasabah Bank Jateng Cabang Salatiga sejak tahun 2009  

Penyerahan Hadiah Undian Tabungan Bima Periode I Tahun 2023 tersebut dilakukan secara simbolis oleh Pj Wali kota Yasip Khasani. Sementara hadiah Wuling Air Ev diperoleh Ririn Hendrawati, warga Randuacir. Sedangkan dua sepeda motor Yamaha Fazzio Hybrid diterima oleh Sri Joko Mulyono staf RSUD dan Didik Budiono, yang merupakan seorang pensiunan.      

Kepala Divisi Dana dan Jasa Bank Jateng, Hari Suseno, mengatakan bahwa Undian Tabungan Bima memiliki tema baru yakni 'Hadiah dari Semesta' dimana Bank Jateng berfokus kepada Green Finance. "Green Finance disini adalah Investasi keuangan yang mengalir ke proyek-proyek pembangunan berkelanjutan dan inisiatif, produk lingkungan, dan kebijakan yang mendorong pengembangan ekonomi yang berkelanjutan," tuturnya

“Hadiah Undian Tabungan Bima pun berubah menjadi lebih ramah lingkungan. Bentuk hadiah baru berupa Grand Prize Hyundai Ioniq 5, Wuling Air EV, dan Yamaha Fazzio Hybrid yang diundi sebanyak dua kali dalam satu tahun” tambahnya. Erna Setyawati, Pemimpin Bank Jateng Cabang Salatiga mengungkapkan bahwa hadiah ini merupakan bentuk apresiasi Bank Jateng kepada para nasabah setia produk Tabungan Bima Bank Jateng.

“Terus tingkatkan saldo Tabungan Bima, dengan menabung di Bank Jateng secara tidak langsung turut berkontribusi terhadap pembangunan di Jawa Tengah, karena keuntungan Bank akan kembali ke pemerintah daerah.” Pungkasnya.