SEMARANG (Jatengreport.com) – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung DPRD setempat dalam menyusun Rancangan Peraturan Daearah (Raperda) tentang Kedaulatan Pangan. Sebab, regulasi itu dianggap mampu menjaga ketahanan pangan di wilayahnya.

"Sektor pangan ini sangat penting, suatu negara menjadi kuat kalau ketahanan pangannya juga kuat. Ketahanan itu tidak hanya sekedar masalah senjata, tapi pangan ini jauh lebih penting," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD Jateng, Rabu, (25/10).

Dengan pertimbangan itu, Pemprov Jateng mendukung penyusunan aturan tersebut. Apalagi, tantangan penyediaan pangan ke depan tidak mudah. Sebab, kian meningkatnya jumlah penduduk, perkembangan ekonomi dan industri, mengakibatkan terjadinya degradasi, alih fungsi, dan fragmentasi lahan pertanian.

"Kondisi lingkungan dan alam juga menjadi tantangan, sehingga Perda Kedaulatan Pangan ini sangat strategis dalam upaya menjaga kelestarian, kesinambungan, dan kekuatan ketahanan pangan di Jateng," jelas Sumano.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi B DPRD Jateng, Sri Marnyuni mengatakan, Raperda Kedaulatan Pangan yang diusulkan, sebagai upaya untuk melindungi pihak yang memproduksi maupun yang mengkonsumsi pangan. Di samping itu, secara tidak langsung, bisa mengurangi angka kemiskinan di Jawa Tengah.

Politikus PAN Jateng ini menambahkan, sasaran Raperda Kedaulatan Pangan ini meliputi pengaturan produksi pangan, memperkuat jaringan informasi pangan, dan meningkatkan kemampuan memproduksi pangan secara mandiri.