KENDAL (Jatengreport.com) - Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kendal Resmikan Coaching Clinik Pendaftaran Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Industri Kecil dan Menengah (IKM), di Kantor Disperinaker Kendal, Selasa (5/9/2023).

Kepala Disperinaker Kendal, Cicik Sulastri menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka upaya meningkatkan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Disperinaker hari ini meresmikan coaching clinik untuk sertifikasi TKD bagi para pelaku Usaha maupun IKM.

"Harapannya, para pelaku IKM akan meningkatkan peran sertanya dalam proses pengadaan barang dan jasa, baik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah, sehingga para pelaku IKM di Kendal bisa lebih sejahtera,"harap Cicik Sulastri.

Dikatakannya, launching Coaching Clinik ini bertujuan untuk memfasilitasi para pelaku IKM untuk memperoleh sertifikasi TKDN secara gratis, sehingga semakin banyak IKM yang memiliki sertifikasi, maka akan semakin banyak masyarakat yang sejahtera, dan tentunya akan mengurangi kemiskinan di Kabupaten Kendal.

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Kendal, Suharjo menyampaikan sambutan Bupati Kendal, H. Dico M. Ganinduto, Bupati mengucapkan terima kasih kepada semua Organisasi Perangkat Daerah dan Stakeholder sudah berupaya untuk menggunakan produk–produk dalam negeri pada pengadaan barang, sehingga belanja Pemerintah Daerah dengan mengedepankan produk dalam negeri semakin meningkat.

"Pemerintah Daerah dalam penggunaan produk dalam negeri, dan mengurangi ketergantungan terhadap produk luar negeri melalui optimalisasi belanja Pemda, serta meningkatkan daya saing industri dalam negeri,"kata Suharjo.

Ia mengungkapkan, berdasarkan data jumlah Pelaku Industri Kecil dan Menengah di Kabupaten Kendal yang sudah memiliki TKDN hingga Januari 2023, yaitu sebanyak 9 Perusahaan, 3 Industri Kecil Menengah (IKM), dan 66 produk.

"OPD harus mendorong percepatan penayangan produk dalam negeri dan produk usaha mikro, kecil dan koperasi melalui katalog sektoral lokal, dan memanfaatkan layanan konseling Bimbingan Jabatan Pencari Kerja, agar tercipta para pekerja yang berkualitas sesuai dengan bidang, bakat, minat dan kemampuan yang dimiliki,"jelas Suharjo.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan pita oleh Staf Ahli Bupati Kendal, sebagai tanda telah diresmikannya Coaching Clinik di Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kendal.