Waket DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono Bangga dengan Tradisi Budaya di Banjarnegara : Gotong Royong Warga Jaga Tradisi Boyong Oyod Genggong
SEMARANG (Jatengreport.com) - Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono mengungkapkan kebahagiaan dan kebanggaannya terhadap keberagaman kebudayaan yang dimiliki Kabupaten Banjarnegara.
“ Saya sangat bangga sekali atas tradisi budaya yang ada dibanjarnegara saat ini antusias menjaga tradisi budaya," ujar Ferry.
Menurut Ferry, Banjarnegra salah satu provinsi di jawa tengah yang memiliki banyak keanekaragaman adat dan budaya yang sampai saat ini masih dilestarikan.
“ Kegiatan seperti ini harus terus di gaungkan dan dilaksanakan, sehingga tidak hilang dimakan oleh waktu dan perubahan zaman,” tuturnya.
Untuk itu, sebuah regulasi diperlukan untuk mengatur bagaimana pemerintah dapat berperan aktif dalam setiap kegiatan kebudayaan yang diselenggarakan oleh masyarakat.
" Selain sebagai jati diri sebuah Bangsa, kebudayaan juga dapat menjadi daya tarik wisata bagi masyarakat," tandas Ferry.
Tradisi Desa Kalilunjar Banjarnegara, Boyong Oyod Genggong
Desa Kalilunjar Kecamatan Banjarmangu untuk kali kedelapan menggelar kirab Boyong Oyod Genggong, Selasa (29/8/2023). Tradisi ini rutin dilaksanakan setiap tahun untuk memperingati hari jadi Desa Kalilunjar.
Oyod atau akar yang berusia ratusan tahun dari Dukuh Genggong dibawa warga dengan berpakaian adat berjalan kaki menuju Pendopo Purwosari diselingi pertunjukan kolosal yang mengisahkan perjalanan membawa oyod tersebut.
Kepala Desa Kalilunjar, Slamet Raharjo menuturkan Boyong Oyod Genggong menggambarkan sejarah Desa Kalilunjar, yaitu bergantinya pusat pemerintahan desa yang dulunya berada di Dukuh Genggong pindah ke Pendopo Purwosari.
“ Acara ini sebagai pengingat bagi warga tentang sejarah dan proses para pendiri atau pemimpin terdahulu dalam membangun Desa Kalilunjar ini,” katanya.
Dikatakan, Sebanyak 2.023 tumpeng juga dibuat oleh warga secara bersama-sama sebagai wujud rasa syukur warga di tahun 2023 ini. Selain itu ada gunungan berisi hasil bumi yang jadi rebutan warga.
“Ini wujud gotong royong warga dalam penyelenggaraan kegiatan dan menjaga tradisi desa,” jelasnya
Pj Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto memberikan apresiasi atas penyelenggaraan acara tersebut. Menurut dia, semangat warga Desa Kalilunjar sangat luar biasa dalam melestarikan tradisi.
Ia juga berpesan agar warga Kalilunjar menjadikan urip iku murup atau hidup itu bercahaya. Maknanya setiap individu dalam kehidupannya bisa memberikan manfaat bagi dirinya sendiri, orang lain dan lingkungan.
“Semoga warga desa Kalilunjar ini semakin guyub rukun, makmur dan sejahtera,” ujarnya. (Adv)
tag: Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono