SEMARANG (Jatengreport.com) - Pemerintah Kota Semarang bersama Forkompida melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023, di halaman Gedung Balaikota Semarang, Senin (17/4).

Hal ini bertujuan guna mengecek kesiap siagaan petugas dalam rutinitas menghadapi arus mudik tahunan yang melibatkan 777 personel gabungan TNI Polri, dengan dilakukan seremoni pemasangan pita warna merah pada lengan kiri oleh para  pimpinan upaca, maka Ops Ketupat Candi 2023 resmi di resmi dibuka.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyampaiakan 73,8 persen masyarakat merasa puas atas kinerja pemerintah dalam penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2022.

Dan menurut Kemenhub RI bahwa potensi pergerakan mengalami kenaikan 44,8 persen.

“Berkaitan dengan hal tersebut Presiden Joko Widodo menekankan bahwa wajib berhati-hati dengan lonjakan pemudik tahun ini,” kata Mbak Ita, sapaan walikota.

Di ketahui tahun ini diprediksi ada lompatan besar masyarakat yang mudik. Dari 86 juta ke 123 juta dari survei, artinya ada kenaikan kurang lebih 45 persen.

“Berbagai langkah-langkah dalam Operasi Ketupat 2023 diharapkan mampu berjalan dengan baik, sehingga kita dapat memastikan kelancaran hari raya Idul Fitri 1444 H, serta mewujudkan Mudik yang Aman dan Berkesan sampai pada saat arus balik,” katanya.

Tak lupa, Mbak Ita mengucapkan terimakasih kepada jajaran Forkopimda Kota Semarang, Peserta Apel dan Organisasi Masyarakat yang hadir.

“Kita Bersama-sama mengamankan mudik dan arus balik di Kota Semarang memberikan kenyaman kepada pemudi dan kesan yang terbaik untuk Kota Semarang,” katanya.