JAKARTA (Jatengreport.com) - "Niatkan untuk kembali ke Tanah Air", demikianlah pesan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam acara persiapan keberangkatan Angkatan 200 Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) di Jakarta, Jumat (17/3).

Sebanyak 174 peserta angkatan ke-200 mendapatkan beasiswa LPDP. Mereka terdiri dari 95 perempuan dan 79 laki-laki.

Pada acara yang bertajuk "Refleksi Merah Putih: Aku Pergi Untuk Kembali" itu, Menteri Basuki banyak memberikan nasihat penting kepada para penerima beasiswa.

Ia mengingatkan Angkatan 200 Beasiswa LPDP untuk memiliki motivasi meraih ilmu dan skill yang bermanfaat, dan bukan untuk mengejar ijazah semata.

“Karena studi ke luar negeri adalah kesempatan langka untuk memperoleh perspektif baru, memperbanyak pengalaman, serta membangun jejaring nasional dan internasional,” ujar Menteri Basuki yang juga merupakan fans berat grup God Bless itu.

Menteri Basuki juga menegaskan pentingnya menyertai kepandaian ilmu dengan hidayah, sebab ilmu yang kehilangan hidayah akan dikuasai oleh nafsu yang dapat mencelakakan atau merugikan orang banyak atau negara.

Perubahan perkembangan teknologi yang sangat cepat juga menjadi sorotan Menteri Basuki. Ia meminta para peserta beasiswa LPDP tidak berhenti belajar.

"Teknologi saat ini maupun yang akan datang akan lebih cepat obsolete. Sehingga saat orang berhenti belajar, saat itulah ia akan mulai bodoh," tegasnya.

Dan terakhir, Menteri Basuki berharap para penerima beasiswa yang akan diberangkatkan untuk menimba ilmu itu, nantinya akan kembali ke Tanah Air dan berkontribusi bagi Negara.

“Dan yang penting niatkan juga untuk kembali ke tanah air setelah menyelesaikan studi agar dapat memberikan kontribusi terbaik anda untuk masa depan Indonesia,” ujar Menteri Basuki.