Dulu Taman Bunga Sekarang Wahana Wisata, Taman Kyai Langgeng Magelang

images

Pariwisata

Bintang

21 Sep 2022


MAGELANG (Jatengreport.com) â€“ Kota Magelang mempunyai destinasi wisata unggulan, yakni Taman Kyai Langgeng, yang merupakan taman rekreasi dan edukasi. Destinasi wisata ini berlokasi di Jalan Cempaka 6, Kota Magelang.

Taman Kyai Langgeng buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB – 17.00 WIB. Harga tiket masuk hari Senin hingga Jumat (kecuali tanggal merah/hari libur nasional) yaitu Rp  24.000. Sedang khusus hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional harga tiket sebesar Rp  30.000. Beda lagi saat Lbaran, Natal, dan Tahun Baru harga tiketnya Rp 35.000 per orang. Anak-anak di atas tiga tahun sudah dikenai tiket masuk.

Taman Kyai Langgeng merupakan salah satu objek wisata alam di Kota Magelang yang memiliki luas 27,36 hektare. Pesona alam merupakan daya tarik tersendiri dengan berbagai koleksi pohon langka di dalamnya.

Panorama Gunung Sumbing menjadi bagian nilai eksotis alam yang tak ternilai dan panorama itu bisa dilihat dari area wisata Taman Kyai Langgeng. Objek wisata ini merupakan tempat wisata yang telah operasional sejak puluhan tahun lalu.

Fasilitas dan Wahana

Selain sebagai wisata alam, Taman Kyai Langgeng memiliki banyak fasilitas seperti wahana permainan, petualangan, edukasi, air, dan wisata religius. Akses pendukung lainnya adalah area parkir, mushola, toilet, warung makan (food court), kedai souvenir.

Taman Kyai Langgeng dibangun berdasarkan inisiatif dari Walikota Magelang saat dijabat Drs HA Bagus Panuntun pada tahun 1981 sebagai Taman Flora atau lebih dikenal oleh masyarakat Kota Magelang dengan sebutan Taman Bunga.

Awal sebelum berdiri objek wisata, area Taman Kyai Langgeng Kota Magelang merupakan sebuah area dengan luas tanah 5 Ha yang kemudian dibangun Taman Rekreasi dan Taman Flora dari gagasan Walikota Magelang Drs HA Bagus Panuntun pada tahun 1981.

Keadaan pada saat itu belum begitu menarik untuk dikunjungi walaupun sudah menggandeng pihak ketiga untuk menangani taman tersebut yang sering dijuluki Taman Bunga.

Pasang surut perkembangan situasi dan kondisi pada saat itu terutama soal pendanaan serta pengelolaan Taman Bunga membuat Pemerinah Daerah Kota Magelang mengambil terobosan dengan melibatkan beberapa instansi seperti Perusahaan Daerah Air Minum, Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan, Dinas Kehutanan, Dinas Perikanan, dan Dinas Peternakan Kota Magelang.

Taman Rekreasi dan Taman Flora kembali dibangun pada tanggal 29 Juli 1982 dengan bantuan dana APBD Provinsi Jawa Tengah sebagai usaha untuk melestarikan, menyelamatkan, serta konservasi terhadap sumber daya alam. Selain itu juga menggali potensi dan pengembangan kepariwisataan daerah Kota Magelang.

Kyai Langgeng Pejuang

Taman Flora atau Taman Bunga terus berbenah hingga pada tanggal 3 September 1987 namanya diganti menjadi Taman Kyai Langgeng. Penamaan ini merujuk pada nama salah seorang tokoh perjuangan pada masa perang Pangeran Diponegoro dan makamnya berada di dalam area taman.

Kyai Langgeng merupakan sosok ulama pada saat itu dan merupakan seorang penasihat Pangeran Diponegoro sewaktu melawan penjajahan Belanda di wilayah tanah Jawa khususnya di Magelang.

Taman Kyai Langgeng sekarang telah bertransformasi tidak hanya sekadar taman bunga tetapi lebih luas menjadi sebuah lokasi wisata alam dengan berbagai fasilitas memadai terutama untuk edukasi hingga olah raga.

Suasana dan kondisi Taman Kyai Langgeng saat ini memberikan banyak pesona keindahan dengan pemandangan Gunung Sumbing nan elok. Gemericik air Sungai Progo nan jernih, hamparan sawah di lereng gunung, serta ratusan pohon langka yang tumbuh subur memberikan nuansa alami tanpa batas.

Pengunjung juga bisa berenang dikelilingi dengan keindahan alam di wilayah Gunung Sumbing dan Sungai Progo tentu mempunyai sensasi yang berbeda. Atau mungkin menikmati suasana lain di wahana water park dan water boom. Bisa juga bercengkerama dengan beberapa binatang di arena Taman Satwa.

Selain keindahan area taman, secara detail beberapa wahana lain yang ada di Taman Kyai Langgeng bisa disebutkan, antara lain: Kolam Renang, Water Boom & Water Park; Taman Satwa dan Terapi Ikan; Omah Terwelu; Mini Scooter; Sinema 6 Dimensi; Dragon Roller Coaster; UFO Car; dan Jembatan Kaca.

Untuk menikmati wahana-wahana menarik tersebut pengunjung harus mengeluarkan tiket yang masing-masing wahana harganya berbeda.

tag: jateng , wisata



BERITA TERKAIT