Tarif PDAM Kendal Akan Dikaji Ulang, Bupati Ingatkan Kualitas Air Harus Terjaga
KENDAL (Jatengreport.com) - Perumda Tirto Panguripan Kendal diminta agar dapat meningkatkan kinerja. Hal ini disampaikan Bupati Kendal dalam sambutan yang dibacakan Pj Sekda Kendal pada Halal Bihalal Perumda Tirto Panguripan Kendal, Kamis (17/4/2025).
Selain itu Bupati juga meminta perusahaan lebih responsif terhadap keluhan pelanggan, seperti keluhan aliran air yang tidak lancar atau kecil dan kondisi air keruh.
Pj Sekda Kendal Agus Dwi Lestari mengatakan, terkait tarif pelanggan ini, pihak Pemda Kendal akan melakukan kajian. Kajian ini sebagai masukan kepada perusahaan dan Dewan Pengawas, sehingga tarif harus kompetitif dengan kualitas air yang lebih baik.
“Keluhan tarif pelanggan, kami harus melakukan kajian dulu agar nantinya tidak memberatkan keduanya, ” katanya.
Direktur Utama Perumda Tirto Panguripan Kendal, Sunanto mengatakan, secara umum dalam kondisi stabil, kualitas air selalu bagus. Kondisi air keruh, biasanya ketika dalam perbaikan pipa, namun tidak berlangsung lama.
Dirut Sunanto menyampaikan, bahwa tarif PDAM Kendal termasuk paling murah dibandingkan dengan daerah lain. Bahkan, sejak tahun 2015, belum ada kenaikan tarif baru.
"Saat ini jumlah pelanggan Perumda Tirto Panguripan Kendal sebanyak 104.000 pelanggan. Targetnya, tiap tahun ada peningkatan jumlah pelanggan sebanyak 4.000 pelanggan baru, " Ungkapnya.
Pendapatan Perumda Tirto Panguripan Kendal tahun 2025 ini ditarget sebesar Rp 12 miliar. Pada tahun 2024 lalu, pendapatan perusahaan sebesar Rp 11,8 miliar, melampaui target yang sebesar Rp 11,7 miliar. (Eko)
tag: berita