Dari FK UNDIP untuk Indonesia, 44 Tahun Peran Alumni Bedah dalam Pelayanan Medis
SEMARANG (Jatengreport.com) – Memasuki usia ke-44 sejak berdiri pada 29 November 1980, Program Studi Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FK UNDIP) terus menorehkan prestasi gemilang.
Program studi ini telah berhasil melahirkan ratusan dokter spesialis bedah yang kini tersebar di seluruh pelosok Nusantara, dari Sabang hingga Merauke, serta dari Miangas hingga Pulau Rote.
Dengan misi memberikan pelayanan bedah terbaik bagi masyarakat, Prodi Bedah FK UNDIP telah menjadi salah satu pilar penting dalam dunia kesehatan Indonesia.
Puncak perayaan Dies Natalis Prodi Bedah FK UNDIP ke-44 dirangkai dalam Reuni Akbar Alumni Bedah UNDIP (ABDI) 2024, yang berlangsung pada Jumat (6/12).
Acara ini mengusung tema “Merangkai Kenangan, Menginspirasi Masa Depan” dan dihadiri lebih dari 150 alumni dari berbagai penjuru Indonesia, termasuk Sumatera, Kalimantan, Papua, Flores, NTT, dan Jawa.
Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (IKA MEDICA), Dr. dr. Cahyono Hadi, SH., Sp.OG., Subsp.Fer.(K), serta Dekan FK UNDIP, Dr. dr. Yan Wisnu Prajoko, M.Kes., Sp.B., Subsp.Onk(K).
Dalam sambutannya, Dr. Cahyono Hadi mengapresiasi peran alumni yang tergabung dalam ABDI atas kontribusi mereka dalam pengembangan ilmu kedokteran dan pengabdian masyarakat.
“Kami mengapresiasi kerja keras pengurus ABDI dalam menyatukan alumni melalui berbagai program unggulan. ABDI telah menjadi motor penggerak untuk pengembangan keilmuan, peningkatan keterampilan, hingga kontribusi sosial di masyarakat. Harapan kami, ABDI terus hadir memberikan manfaat nyata, khususnya di bidang pelayanan bedah,” ujarnya.
Ketua Umum ABDI, dr. Kun Sriwibowo, Sp.B., FINACS, memaparkan sejumlah program kerja yang akan dijalankan pada tahun 2025.
Program tersebut mencakup pembaruan pengetahuan dan keterampilan, mendorong inovasi melalui Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI), serta berbagai kegiatan filantropi yang melibatkan alumni dan masyarakat luas.
Dalam semangat berbagi, ABDI menggelar program filantropi dengan memberikan santunan kepada anak-anak yatim di Panti Asuhan Al-Ma’rifah, Gunungpati, Kota Semarang, sebagai wujud rasa syukur atas keberhasilan acara tersebut.
Sejarah panjang Prodi Bedah FK UNDIP juga menjadi sorotan dalam acara ini. dr. Andy Maleachi, Sp.B., Subsp.BD.(K), menyampaikan kisah perjalanan prodi ini, termasuk peran penting almarhum dr. Soedjati Soemodihardjo, Sp.B., dan Prof. Heyder bin Heyder sebagai tokoh pendiri.
“Selamat Dies Natalis Prodi Bedah FK UNDIP ke-44. Kami, para alumni, sangat berterima kasih atas dedikasi FK UNDIP dalam melahirkan tenaga medis berkualitas. Semoga seluruh alumni dan keluarga besar FK UNDIP selalu diberikan kesehatan dan keberkahan dalam menjalankan pengabdian kepada bangsa dan negara,” tutur dr. Kun Sriwibowo di akhir acara.
Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi tinggi, ABDI bersama FK UNDIP terus berkomitmen menjadi garda depan dalam memberikan pelayanan bedah terbaik bagi masyarakat Indonesia.
tag: berita