Cegah Depresi Pasca Persalinan, Mahasiswa KKN Undip Ajak Ibu Hamil di Desa Wonorejo Sragen untuk Kenali Pentingnya Kesehatan Mental saat Mengandung Hingga Melahirkan
SRAGEN (Jatengreport.com) - Mahasiswa TIM II Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro Fakultas Psikolog, Syifa Zahra Salsabila melakukan pelatihan pencegahan postpartum depression dengan metode psikoedukasi pengenalan kesehatan mental dan pelatihan management stress pada ibu hamil di Desa Wonorejo, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Selasa (23/7).
Program yang berjudul “Pelatihan pencegahan Postpartum Depression pada Ibu Hamil : Pengenalan Kesehatan Mental dan Pelatihan Management Stress”
Syifa menjelaskan latar belakang terjadinya program pelatihan pencegahan postpartum depression dengan metode psikoedukasi pengenalan kesehatan mental dan pelatihan management stress pada ibu hamil.
“Alasan mendasar program ini dilaksanakan adalah karena belum adanya pemaparan materi mengenai kesehatan secara mental pada ibu hamil di kelas ibu hamil Desa Wonorejo. Selain itu, kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya sebagai untuk dapat terjun secara langsung menerapkan ilmu Psikologi yang telah dipelajari sekaligus bentuk pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Syifa
Pelatihan ini diselenggarakan berbarengan dengan kelas ibu hamil yang telah rutin diadakan di Desa Wonorejo. Sebanyak 18 ibu hamil mengikuti pelatihan yang bertujuan untuk mengenalkan pentingnya kesehatan mental pada ibu hamil baik selama proses kehamilan hingga pasca persalinan.
Harapannya, setelah mengetahui pentingnya kesehatan mental, para ibu hamil dapat mencegah terjadinya depresi pasca persalinan. Dalam mendukung hal tersebut, dijelaskan juga mengenai berbagai cara manajemen stres yang dapat dilakukan langsung oleh ibu hamil.
Dalam proses pelaksanaannya, kegiatan dimulai dengan menjelaskan berbagai perubahan secara psikologis pada saat hamil dan pasca bersalin, kemudian dilanjutkan dengan faktor yang mempengaruhi terjadinya postpartum depression sekaligus pencegahan dan cara mengatasinya dengan pelatihan manajemen stres secara sederhana. Selama kegiatan berlangsung, terlihat antusias para ibu hamil yang ditunjukkan dengan aktif menyimak materi yang disampaikan dan mengikuti diskusi.
Para ibu hamil diberi kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman pribadi mereka selama proses kehamilan. Sesi interaktif tersebut membantu para ibu hamil untuk menceritakan apa yang mereka rasakan. Di akhir kegiatan, ditekankan kembali pentingnya kesehatan mental pada saat hamil dan pasca bersalin. Sebagai bekal tambahan, setiap ibu hamil diberi buku saku yang berisi materi terkait pencegahan postpartum depression dan juga cara manajemen stres yang tepat.
tag: jateng