Jateng Dapat Bantuan 4.350 Pompa Air di Tahun 2024

images

Jateng

Tim Jateng Report

20 Jun 2024


SEMARANG (Jatengreport.com) - Pemerintah telah memberikan bantuan sebanyak 4.350 unit pompa air di Jawa Tengah pada tahun 2024. Bantuan tersebut bertujuan untuk memperluas area tanam padi dan meningkatkan produktivitas panen. Salah satu lokasi pengalokasian pompa air ini adalah di Desa Kalibeji, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

Presiden RI Joko Widodo turut meninjau langsung bantuan tersebut, didampingi oleh Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, serta Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono pada Rabu (19/6/2024).

Jokowi menjelaskan bahwa bantuan 25 ribu unit pompa air telah didistribusikan ke berbagai provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Tengah, untuk mengantisipasi musim kering yang diperkirakan terjadi mulai Juni hingga Oktober 2024. Hal ini diharapkan dapat menjaga stok pangan dan meningkatkan produktivitas padi.

“Adanya pompa ini, yang sebelumnya ada yang panen satu kali nanti bisa panen dua kali, dan yang sebelumnya dua kali menjadi tiga kali,” kata Jokowi.

Di Kabupaten Semarang, sebanyak 47 unit mesin pompa air telah diberikan, termasuk satu unit di Desa Kalibeji, Kecamatan Tuntang, yang mampu mengairi sawah seluas 77 hektar. Para petani, seperti Sahrun dari Desa Kalibeji, menyambut baik bantuan ini karena dapat membantu memenuhi kebutuhan pengairan sawah di daerah mereka.

“Kami sangat berterima kasih, karena nanti bisa untuk mencukupi kebutuhan pengairan sawah di daerah ini,” katanya.

Sebelumnya, lahan pertanian seluas 77 hektar di desa tersebut sering mengalami kekurangan air, namun dengan adanya bantuan pompa air ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas panen dari 8 kuintal per hektar menjadi minimal 9 kuintal per hektar.

“Harapannya, nanti panen meningkat, penghasilan petani lebih layak, dan Indonesia bisa swasembada beras,” harap Sahrun.

Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana, menekankan pentingnya pompanisasi ini untuk meningkatkan luas tanam padi di Jawa Tengah. Beliau juga mengingatkan bahwa pada tahun sebelumnya, Jateng terdampak parah oleh bencana El Nino ekstrem yang menyebabkan ketersediaan air di sentra produksi padi tidak mencukupi.

“Insyaallah dengan adanya pompanisasi ini akan membantu petani,” ucapnya.

Harapannya, pompanisasi ini dapat membantu petani dalam meningkatkan produksi padi, yang memiliki peran penting sebagai penyangga pangan nasional dan pengendali inflasi di Indonesia.

tag: jateng



BERITA TERKAIT