SEMARANG (Jatengreport.com)  - Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Santoso mengunjungi Polrestabes Semarang, terkait raihan aplikasi Libas dalam Lomba Karya Inovasi Publik KemenpanRB di ruang PCC Libas Mapolrestabes Semarang, Senin (4/3).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar memaparkan langsung secara detail cara kerja aplikasi Libas.

Sugen menyebut aplikasi digital aduan keluhan dan informasi masyarakat yakni Aplikasi LIBAS milik Polrestabes Semarang akan menjadi percontohan menyukseskan program Mabes Polri bernama Beyond Trust Presisi 2024.

"Tadi secara gamblang dan detail telah dipaparkan Oleh Kombes Irwan Anwar terkait fungsi dari Aplikasi Libas sangat bermanfaat ditengah masyarakat. Aplikasi itu mampu menjadi wadah satu pintu terkait aduan keluhan dan keamanan masyarakat di wilayah hukum Polrestabes Semarang," ujar Sugeng usai kegiatan kunjungan tersebut.

Dirinya menjelaskan bahwa penghargaaan yang diberikan oleh KemenpanRB terkait Lomba Karya Inovasi Pelayanan publik, sangat tepat untuk Aplikasi Libas. Hal tersebut dilihat dari cara kerja berbasis digital dan mempunyai fitur lengkap dari aplikasi Libas serta dapat diunduh seluruh masyarakat pengguna ponsel pintar.

"Adanya Aplikasi Libas telah memberikan jawaban untuk kepentingan aduan, keluhan dan keamanan masyarakat. Reaksi cepat dari aduan masyarakat bisa dilayani secara presisi tepat sasaran dan mampu mengungkap berbagai kasus yang terjadi ditengah masyarakat. Sebagai contoh, berbagai kasus menonjol yang diunggah oleh masyarakat, terkait tindak pidana dapat diungkap dalam hitungan hari bahkan hitungan jam," ujarnya.

Sementara, Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar memberi apresiasi atas kunjungan IPW pusat yang langsung melihat cara kerja aplikasi Libas.

"Kami bersama jajaran mengucapkan terima kasih atas perhatian IPW pusat untuk meninjau dan mengikuti paparan kinerja aplikasi Libas secara langsung," ujarnya.

Meski telah menjadi bagian dari kinerja maksimal dijajaran Polrestabes Semarang, tambahnya, kehadiran aplikasi Libas akan terus dikembangkan lebih baik lagi guna memaksimalkan dan menjamin keamanan masyarakat Kota Semarang.

"Aplikasi Libas yang kini telah di unduh sebanyak 237.000 masyarakat dan didukung sebanyak 35 ribu CCTV dari berbagai sudut diwilayah hukum Polrestabes Semarang dan menjadi garda depan aduan dan informasi masyarakat. Kedepan, kinerja aplikasi Libas akan terus kami tingkatkan dengan berbagai pengembangan berbasis digital," pungkasnya.