SEMARANG (Jatengreport.com) - Wakil Ketua DPRD Jateng Ferry Wawan Cahyono mendorong  Usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Jawa Tengah untuk memanfaatkan teknologi digital dan berinovasi agar mampu bertahan dan sukses di era ekonomi digital yang semakin maju.

"UMKM harus memanfaatkan teknologi digital, karena agar dapat bertahan dan berkembang dalam lingkungan bisnis yang semakin kompetitif, " katanya.

Menurut politisi Golkar tersebut, UMKM harus memahami usaha yang dilakoninya saat ini, seperti produk, pengelolaan dan pemasarannya.

Pihaknya juga meminta Pemprov untuk memfasilitasi akses permodalan atau keuangan.

"Juga yang sangat penting adalah melakukan pendampingan kepada UMKM seperti pelatihan, pemanfaatan teknologi digital dan produk Jateng yang dihasilkan bisa menembus pasar dunia,' kata Ferry Senin (10/7).

Ferry menegaskan, UMKM terbukti berperan dan  berkontribusi sangat besar terhadap pengurangan kemiskinan dan meningkatkan jumlah tenaga kerja.

“Kita semua memiliki kepedulian terhadap UMKM, kreatif dan inovatif. Mereka harus terus didorong agar semakin berkembang usahanya,” kata dia.

Berdasarkan data, jumlah UMKM di Jateng hingga 2022, berjumlah 17.821, adapun total omzet mencapai Rp68,484 triliun.  Sehingga, menjadikan Jateng dengan produktivitas UMKM lokal terbanyak. Selain itu, UMKM Jateng  berhasil menyerap 1,3 juta pekerja dengan  penghasilan di semua bidang produk UMKM. (Adv)