Jangan Khawatir, Jasa Marga Semarang-Batang Siapkan Derek 24 Jam: Pemudik Kendaraan Listrik

images

Jateng

Tim Jateng Report

10 Apr 2023


SEMARANG (Jatengreport.com) -  Jasa Marga Semarang-Batang (JSB) menyiapkan empat Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Adapun lokasi tersebut berada di rest area KM 379 A Jakarta-Semarang terdapat 2 slot. Kemudian ada di rest area KM 389 B atau Semarang-Jakarta, yaitu juga terdapat 2 slot SPKLU.

Selain SPKLU, JSB juga mengantisipasi jika mobil listrik mengalami kehabisan daya saat di jalan tol arus mudik maupun balik Lebaran Idulfitri 1444 H.  

Hal itu dikarenakan Jasa Marga telah menyiapkan derek untuk pemudik yang melintasi jalan Tol Semarang-Batang yang mengalami gangguan perjalanan.

Layanan jasa milik Jasa Marga ini tersedia 24 jam. Artinya, pemudik agar untuk tidak cemas jika mengalami kendala tersebut.

"Layanan derek itu selalu ready 24 jam di ruas Semarang-Batang. Jadi kalau memang masyarakat atau pengguna jalan tol mengalami gangguan perjalanan dan membutuhkan derek bisa langsung menghubungi call center kita 14080, "jelas Direktur Utama JSB,  Nasrullah, Senin (10/4/2023).

Menurut Nasrullah, layanan derek ini siap memberikan pelayanan untuk pemudik yang mengalami mogok baik di rest area maupun di jalur tol.

Cukup tinggal menghubungi call center atau 
mendownload aplikasi Travoy milik PT Jasa Marga (Persero).

Pelayanan derek tersebut tidak dipungut biaya bahkan akan diantarkan menuju ke exit tol terdekat.

"Kita sangat menyarankan masyarakat itu mendownload aplikasi Travoy. Karena di aplikasi tersebut banyak fitur-fitur yang berguna sekali untuk pengguna jalan tol. Mulai dari monitoring CCTV maupun juga fitur-fitur untuk penanganan gangguan di perjalanan, "beber dia.

Sisi lain, Nasrullah memprediksi puncak arus lalu lintas mudik akan terjadi pada 19 April 2023 atau 
bertepatan dengan H-3 Lebaran Idulfitri.

Sementara itu, prediksi puncak arus balik akan diperkirakan terjadi pada tanggal 25 April atau H+2 lebaran.

Saat ditanya jumlah kendaraan ketika puncak arus mudik, ia memperkirakan sebanyak 634.615  unit. Nasrullah menambahkan bahwa jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 5 persen dibanding Lebaran tahun 2022.

"Diprediksi juga arus balik yang akan melintas mencapai 596.598 unit. Estimasinya, arus balik tahun ini naik 82 persen dibanding hari biasa 
dan naik lima persen kalau dibandingkan puncak mudik Lebaran tahun kemarin," katanya.

Mengingat trafik meningkat selama masa Lebaran 2023, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang berencana akan melakukan pulang kampung menggunakan mobil listrik agar lebih dipertimbangkan lagi.

"Kalau berdasarkan perkiraan kami dibandingkan dengan Lebaran 2022, grafiknya naik 5 persen. Sehingga jika seseorang ingin menggunakan mobil listrik untuk jarak yang cukup panjang agar bisa menyiapkan perencanaan, "ujarnya.

Terakhir saat disinggu soal apakah Jasa Marga Semarang-Batang akan memberikan diskon tarif tol, Nasrullah menyatakan sepanjang ruas jalan tol itu tidak untuk memberikan diskon tarif tol selama mudik Lebaran 2023.

"Untuk ruas tol Semarang -Batang kita tidak ada diskon. Iya tidak ada diskon, "tuntasnya.

tag: Pemudik Kendaraan Listrik



BERITA TERKAIT